6 Geng Motor Aniaya Dua Pelajar

Sebarkan:

ilustrasi

Geng motor saat beraksi. 


MEDAN - Dua siswa Taman Pendidikan Islam (TPI) Tsanawiyah jadi korban pengeroyokan diduga geng motor di Jalan Garu VII, Kelurahan Harjosari I, Kecamatan Medan Amplas. Kedua korban mengalami luka lebam di bagian leher, perut, pinggang dan kepala.

Informasi dihimpun wartawan, Senin (20/12/2021) di kepolisian menyebutkan, kejadian berlangsung pada Sabtu 18 Desember 2021. Saat itu kedua korban yakni, M Faturahman dan M Rayanda yang masih duduk di bangku Tsanawiyah berjalan usai pulang sekolah. Dari arah belakang keduanya dihampiri 6 orang yang berboncengan dengan menggunakan dua sepedamotor.

Keenam pelaku yang diduga anggota geng motor ini turun dari sepeda motor langsung menendang, memukul dan melibaskan ikat pinggang kepada kedua korban. Karena tak seimbang kedua korban hanya bisa pasrah. Akibatnya, kedua korban mengalami luka lebam hampir di sekujur tubuh.

Karena kejadian ini, kedua korban lalu melapor ke SPKT Polsek Patumbak.  Kemudian pihak polsek membuat surat pengantar visum untuk kedua korban. Setelah visum, 2 korban kembali ke Polsek, pada Senin 20 Desember 2021.

"Sayangnya, pihak Polsek Patumbak menolak dan menyarankan agar keduanya buat LP ke Polrestabes Medan. Alasan petugas, karena kedua korban merupakan anak di bawah umur," ujar salah seorang keluarga korban, Susandi.

Kedua korban kemudian membuat laporan pengaduan ke SPKT Polrestabes Medan dengan Nomor Laporan: LP/B/2783/XII/2021/SPKT/POLRESTABES MEDAN/POLDA SUMATERA UTARA.

"Kami minta agar laporan ini segera ditindaklanjuti dan pelakunya segera diringkus,"harapnya.

Sementara Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol M Firdaus membenarkan korban sudah membuat laporan,"Ya, udah buat laporan korbannya," ujar Kasat. (ka)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini