Dor..! 3 Begal Sadis Terkapar

Sebarkan:

DIDOR: Tiga begal sadir yang ditembak tim Gabungan Reskrim Polsek Percut Seituan.

MEDAN | Tiga dari lima pelaku pencurian dengan kekerasan didor tim Gabungan Reskrim Polsek Percut Seituan dan Jahtanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut.

Sedangkan dua pelaku lainnya saat ini masih dalam pengejaran petugas kepolisian.

Ketiganya yakni Andika alias Boncel (28) warga Jalan Sidomulyo, Pasar 9, Gang Merak, Percut Seituan, Boby Andoko alias Bobi (25) warga Jalan Medan-Batangkuis, Gang Surip, Desa Sei Rotan, Percut Seituan dan Eko Arianto (29) warga Pasar 9, Gang Pipit l, Desa Sei Rotan, Percut Seituan.

Kapolsek Percut Seituan Kompol M Agustiawan didampingi Kanit Reskrim Iptu Bambang N dalam keterangan persnya, Senin (6/12/2021) mengatakan perampokan terjadi pada Rabu (1/12/2021) malam di Jalan Sidomulyo l, Pasar 9, Desa Sei Rotan, Kec. Percut Seituan.

"Korban Andhika Sandi Tama Putra (25) warga Kecamatan Polonia berniat mengantar pacarnya Jasmin ke rumahnya dengan mengendarai sepeda motor. Dalam perjalanan korban dihadang lima orang pelaku," papar Kompol M Agustiawan.

Setelah dihadang, pelaku menendang sepeda motor hingga korban terjatuh lalu memukulinya. Lalu pelaku kabur membawa sepeda motor dan ponsel milik korban.

"Dari laporan korban kita dibantu oleh Jahtanras Polda Sumut melakukan penyelidikan dengan memeriksa CCTV yang ada di sekitar kejadian. Pada Jumat (3/12) malam kita mengetahui keberadaan salah satu pelaku Boby Andoko alias Bobi di kawasan Jalan Rukun, Desa Kolam Percut Seituan," jelasnya.

Tambah Kapolsek Percut Seituan, kemudian dilakukan pengembangan mengejar satu pelaku lainnya yakni Andika alias Boncel di Jalan Sidomulyo, Pasar 9 tepatnya di warnet.

"Dari pelaku Andika alias Boncel kita kembangkan lagi mengejar pelaku Eko Arianto di Pasar 9, Gang Pipit Desa Sei Rotan. Dari pengakuan ketiga pelaku ini bahwa mereka memang sudah merencanakan," ujar M Agustiawan.

Saat dilakukan pengembangan terhadap dua pelaku lainnya tim gabungan mendapatkan perlawanan dari ketiga pelaku.

"Para pelaku melawan dan kita beri tindakan tegas dan terukur. Tiga pelaku kita bawa ke RS Bhayangkara untuk rawatan medis.

Kelima pelaku memiliki peran masing-masing. Boby Andoko alias Bobi mengambil sepeda motor korban dan tercatat residvis narkotika. Andika alias Boncel merampas ponsel korban dan tercatat berulang kali menjambret.

Kemudian Eko Arianto alias Eko berpura-pura bertanya dengan korban dan ikut membantu mengambil sepeda motor korban dan tercatat tiga kali pencurian. Tondi (belum ditangkap) menganiaya korban dan Abang alias Kembar (belum ditangkap) ikut menganiaya korban.

Barang bukti yang diamankan yakni sepeda motor BK 6438 ADG digunakan pelaku, ponsel milik korban, uang Rp155.000 sisa hasil jual sepeda motor korban dan sangkur. (ka)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini