Deliserdang Juara Favorit Inovasi Perangkat Daerah Sumut 2021

Sebarkan:

Wakil Bupati Deliserdang bersama sejumlah OPD usai menerima penghargaan juara favorit inovasi perangkat daerah di rumah dinas Gubsu, Rabu ( 27/10/2021).

DELISERDANG |
Dinas koperasi usaha kecil dan menengah Kabupaten Deliserdang melalui inovasinya "Deliserdang Mall" mendapat juara favorit pada lomba inovasi perangkat daerah Provinsi Sumatera Utara yang diselenggarakan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Pemerintah Provinsi Sumatera utara.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung Gubernur Sumatera Utara H Edy Rahmayadi kepada Wakil Bupati Deliserdang, HMA Yusuf Siregar, didampingi Kadis Koperasi dan UKM Dra. Hj. Rabiatul Adawiyah Lubis, M.Pd, Kadis Porabudpar  H. Khairum Rizal, ST, M.AP di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman, Medan, Rabu (27/10/2021) kemarin.

Kadis Koperasi dan UKM Dra. Hj. Rabiatul Adawiyah Lubis, M.Pd dalam penyampaiannya berharap, walaupun tahun ini masih dalam kategori juara favorit, mudah-mudahan kedepannya bisa lebih membuat OPD-OPD yang ada di Kabupaten Deliserdang untuk lebih bersemangat dalam mengembangkan inovasi.

"Mungkin inovasi yang dilakukan sudah banyak tetapi belum memasukannya didalam suatu kegiatan menjadi inovasi yang lebih baik dalam rangka meningkatkan kinerja para ASN di lingkungan Kabupaten Deliserdang," ucapnya dalam siaran pers yang dirilis Dinas Kom Info Deliserdang, Kamis (28/10/2021).

Perlombaan yang diadakan oleh Balitbang Provinsi Sumatera Utara tersebut, terdiri dari 2 kategori lomba, yakni kategori OPD Kabupaten/Kota di dan kategori OPD Pemerintah Provinsi.

Dalam surat keputusan dijelaskan, bahwa untuk pemenang favorit dari setiap kategori ditetapkan melalui jumlah like terbanyak pada video yang ditampilkan di Instagram OPD peserta lomba.

Gubernur Sumatera Utara, H Edy Rahmayadi mengharapkan setiap pihak yang terkait termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar kreatif dan terus menelurkan inovasi. Karena itu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan rakyat Sumut tidak bisa hanya dengan kegiatan yang monoton.

Gubsu mencontohkan, sebuah inovasi pertanian yang dilakukan petani kentang di Karo. Mereka berhasil mengembangkan pembibitan kentang dengan metode bertingkat. Dengan metode ini hasil panen bisa lebih banyak, ketimbang metode biasa.

Yang begini namanya inovasi, petani itu yang buat.Dengan begitu, beragamnya kultur alam di Sumut, mulai dari pegunungan, lautan, hingga dataran rendah, seharusnya banyak inovasi yang dibuat. Sehingga pendapatan asli daerah ( PAD) akan lebih meningkat.

"Inovasi inilah yang perlu, sehingga PAD dapat meningkat, tujuannya untuk kesejahteraan masyarakat kita sendiri," kata Edy.

Sementara itu, Kepala Balitbang Kemendagri Agus Fatoni mengatakan, seharusnya inovasi jadi budaya di setiap lingkungan pemerintahan, termasuk pemerintah daerah. Apabila inovasi sudah jadi budaya, maka tujuan pemerintah daerah dalam mensejahterakan masyarakat akan dapat tercapai.

"Inovasi akan menjawab setiap persoalan yang ada, di masa normal saja kita perlu inovasi apalagi di masa pandemi seperti ini, " kata Fatoni.

Ketua Dewan Juri Lomba Inovasi Daerah R Sabrina menyampaikan ada 12 OPD Pemprov Sumut dan 44 OPD kabupaten/kota yang menjadi peserta. Ia berharap ke depan semakin banyak .

Sabrina mengatakan,  inovasi adalah cara perangkat daerah agar tidak melakukan kegiatan yang monoton, serta keluar dari pola pikir linear.

"Inovasi dapat dimaknai sebagai reformasi birokrasi kontekstual, artinya reformasi birokrasi yang disesuaikan dengan tantangan dan kondisi daerah setempat, " ujar Sabrina.

Pemenang lomba inovasi perangkat daerah dari kategori Pemerintah Kabupaten/Kota, juara satu ekskavator gratis dari dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Gunung Sitoli, juara dua adalah budidaya kentang bertingkat dinas pertanian Karo, juara tiga aplikasi Gerakan Masyarakat Pecinta Agribisnis (GEMPITA) Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Tebing Tinggi, juara empat rumah kemasan dinas koperasi dan UKM Batubara, serta favorit Mall Dinas Koperasi UKM Deliserdang.

Untuk kategori Pemerintah Provinsi antara lain juara satu sistem informasi penatausahaan keamanaan dan pemeliharaan aset Sumut oleh Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, dokumentasi pengenalan perangkat keras Badan Kepegawaian Daerah, e-Samsat Sumut bermartabat  oleh Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah, dan aplikasi e-absensi Sumut Dinas Komunikasi dan Informatika (pengembangan WFH/WFO) Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut.(wan/js)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini