DELISERDANG | Sekitar 400 meter kabel bertegangan listrik terpasang tak beraturan dengan sokongan bambu, kayu, pohon dan pipa besi. Terpasang tepat di jalan penghubung Desa Emplasemen Kualanamu dengan pasar sore Kecamatan Beringin Kabupaten Deliserdang.
Dari amatan di lapangan, kabel yang terpasang jenis saluran tegangan rendah tiga fasa. Posisinya menuju sebuah bangunan baru seperti tempat usaha yang tertutup tembok tinggi.
Ariadi, warga setempat menyebutkan bahwa kabel listrik itu baru dua hari terakhir ini dipasang pihak PLN.
"Kemarin itu PLN yang masang ini. Pasangan baru. Kabelnya besar. Panjang 400 meter ada. Tidak ada tiangnya, cuma disokong bambu, pipa besi, kayu, pohon pinggir jalan, tembok di mana mana asal disangkutkan saja. Heran juga kita, kok boleh sama PLN Pakam masang baru dengan kabel segitu panjang tanpa tiang listrik standar ya?" ketusnya, Selasa (20/07/2021).
Hal senada diungkapkan oleh Kaimun seorang mantan Instalateur Kelistrikan PLN. Dia menyebutkan, untuk pemasangan Listrik Pelanggan baru itu ada aturannya. Tidak sembarangan karena wajib disurvei oleh Pegawai PLN, disetujui oleh supervisor tehnik, supervisor pelayanan dan Maneger Ranting atau Rayon.
"Kalau sudah melebih batas yang ditentukan, harus tambah tiang bila melebihi 30 meter, dan itu pakai prosedur resmi aturan PLN dengan tiang standard bukan asal tiang. Kalau bisa terpasang pelanggan baru tanpa sesuai aturan berarti bisa diduga ada sesuatu itu dengan pejabatnya," ucapnya.
Terkait hal ini, Maneger PLN Rayon Lubuk Pakam, Dedy Efandri Bangun saat dikonfirmasi tak menampik kalau lokasi pemasangan sambungan listrik itu berada di wilayahnya. Namun pejabat nomor satu di PLN Rayon Lubuk Pakam ini hanya menjawab singkat.
"Kami cek terlebih dahulu ya pak. Terima kasih infonya pak," pungkasnya.(wan)
