Pengurus PDI Perjuangan DPC Madina berfoto bersama sebelum berbagi sembako.
MANDAILING NATAL | Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila dan sekaligus bulan dimana lahirnya sang Proklamator Indonesia Ir Soekarno, DPC PDI Perjuangan Mandailing Natal (Madina) turut berbagi sembako.
Penyerahan sembako tersebut diberikan kepada kader-kader yang membutuhkan yang ada di beberapa tempat, antara lain; yang ada di Banjar Aek Lapan, Jalan Abri, Banjar Telkom dan Desa Kampung Baru. Selasa (01/06/2021).
Ketua DPC PDI Perjuangan Madina Teguh W Hasahatan didampingi Sekretaris Khoirul Amri dan Bendahara Sadrak Pasaribu serta pengurus sayap partai PDI Perjuangan Taruna Merah Putih (TMP) mengatakan, jika agenda peringatan Hari Lahir Pancasila dan sekaligus mengenang bulan lahirnya sang proklamator Presiden RI pertama Ir Soekarno, ialah momentum dimana PDI Perjuangan ingin berbagi dan mempererat silaturrahmi antar kader partai.
Teguh W Hasahatan yang juga menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Madina ini menyampaikan, rasa prihatin atas kondisi yang telah menimpa Bangsa saat ini. Karena pandemi Covid-19 sangat berdampak buruk terhadap perekonomian masyarakat.
Ia juga berpesan sekaligus berharap agar kegiatan peduli sesama dapat ditingkatkan ke depan dan dapat diimplementasikan oleh para kader- kader PDI Perjuangan, mulai dari pengurus DPC sampai ke anak ranting di tingkat desa.
"Dimana progres peduli ini merupakan ideologi yang harus dibangun demi kemajuan bangsa dan negara. Sesuai dengan tema PDI Perjuangan saat ini yakni 'Bulan Bung Karno Gelorakan Kemajuan Peradaban Dari Desa," ungkap Teguh.
Lebih lanjut Teguh menuturkan, bahwa dalam memperingati Hari Lahir Pancasila ini ke depan kita lebih bisa mempedomani sila- sila yang terkandung dalam Pancasila. Karena, ujar Teguh, sila Pancasila itu merupakan pedoman dalam berbangsa dan bernegara.
"Kita berharap semoga ke depan sila-sila dalam Pancasila lebih bisa kita impelementasikan dalam setiap aktivitas kita semua. Dan semoga agenda-agenda peduli sesama selalu kita tingkatkan demi mempererat tali persaudaraan khususnya diantara kita kader PDI Perjuangan," tuturnya menambahkan.
Salah satu penerima bantuan Roslina sari (36), warga Banjar Aek Lapan Kelurahan Sipolu-polu, mengucapkan rasa syukur atas uluran tangan yang telah diberikan oleh PDI Perjuangan.
Ia turut menyampaikan harapan dan doa semoga PDI Perjuangan ke depan bisa lebih memperhatikan masyarakat yang membutuhkan.
"Doa dan harapannya semoga partai PDI ke depan lebih lagi dalam memperhatikan masyarakat 'Wong cilik' dan selalu membantu masyarakat yang selalu membutuhkan," harapnya. (Sahrul)
