BIRU BIRU | Walaupun Ramadhan merupakan bulan Suci bagi umat Muslim, tetapi tidak berpengaruh bagi cukong narkoba dan perjudian dalam menjalankan bisnis ilegalnya.
Pasalnya, sampai sekarang yang masih dalam bulan Ramadhan, praktik Peredaran Narkoba dan perjudian itu tetap saja eksis beroperasi di berbagai tempat di kecamatan Biru biru wilkum Polsek Biru Biru Polresta Deli Serdang.
Dengan terus beroperasinya praktik terlarang itu menimbulkan keresahan bagi masyarakat sekitar khususnya bagi para kaum ibu pasalnya, mereka sangat takut suami dan anaknya ikut terkontaminasi penyakit masyarakat tersebut. Selain itu, juga sangat meningkatkan angka kriminalitas di daerah tersebut serta juga mengganggu para umat muslim dalam menjalankan ibadah puasanya.
Terlebih pada sekarang ini pemerintah lagi sibuk dalam penanganan Covid 19, tapi dalam kesibukan pemerintah itu dijadikan celah para cokong Narkoba dan Perjudian untuk menjalankan bisnis ilegalnya.
Menurut informasi yang didapat dari beberapa warga Kecamatan Biru Biru Minggu (9/5/2021), kalau praktik peredaran Narkoba sejenis Shabu-shabu dan perjudian game ketangkasan tembak ikan itu sampai sekarang masih saja eksis beroperasi.
Sumber ini juga menyebutkan, kalau lokasi yang sering dijadikan tempat peredaran Narkoba dan praktik judi tembak ikan tersebut di desa Selamat.
" Peredaran Narkoba itu sering dijalankan di lokasi perumahan Asabri Desa Selamat dan Simpang Kemiri Desa Kutomulyo. Dan praktik judi tembak ikan yang masih beroperasi itu di Gang Colombia tak jauh dari menara tower yang juga masih Desa Selamat," terangnya.
Menurutnya, maraknya peredaran narkoba di Kecamatan Biru Biru bukan rahasia lagi karena sering manjadi perbincangan di kalangan masyarakat, namun sampai saat ini tidak ada penindakan secara signifikan oleh aparat penegak hukum.
"Memang sudah berulang kali lokasi "Kampung Narkoba" itu digrebek oleh pihak kepolisian bang, baik dari Sat Narkoba Polresta Deli Serdang juga dari Sat Narkoba Polrestabes Medan, namun penggrebekan itu belum menjadi efek jera bagi para cokong cokongnya," terangnya.
Wanita yang mengaku sebagai ibu rumah tangga ini berharap aparat kepolisian serius dan tegas dalam penindakan terhadap aktivitas peredaran Narkoba dan praktik perjudian didaerahnya tersebut.
" Kami para kaum ibu-ibu berharap agar pihak kepolisian baik dari sektor Biru biru, Polresta Deliserdang dan Poldasu agar serius dalam penindakan Peredaran Narkoba dan Praktik Perjudian tembak ikan di lokasi perumahan Asabri dan Colombia Desa Selamat Kecamatan Biru Biru, karena benar benar menjadi keresahan buat masyarakat sekitar, " Pintanya.
Terkait masalah ini, Kapolsek Biru Biru Iptu Cahyadi saat pernah dikonfirmasi wartawan melalui pesan WhatsApp mengatakan, pihaknya akan segera melakukan pengecekan dan penyelidikan atas keresahan masyarakat tersebut.
" Terima kasih informasinya bang, akan segera kita cek dan lidik," Jelas Kapolsek Biru Biru Iptu Cahyadi menjawab konfirmasi wartawan. (TIM)