Bupati Labuhanbatu Ajak Masyarakat Agar Selalu Dekat dengan Sang Pencipta

Sebarkan:


LABUHANBATU
| Di awal-awal kembalinya bertugas sebagai Bupati Labuhanbatu, H Andi Suhaimi Dalimunthe terus mendekatkan diri kepada masyarakat terutama tokoh agama.

H Andi Suhaimi Dalimunthe juga beberapa kali melaksanakan shalat subuh berjamaah bersama ratusan masyarakat.

Kali ini kegiatan sholat berjamaah di laksankannnya di kelurahan Aek Paing, Masjid Nasuha, Dusun Aek Paing Atas, Kecamatan Rantau Utara, Sabtu (12/12/2020)

Dikesempatan itu, H Andi mengajak seluruh jamaah untuk mensyukuri nikmat yang telah Allah berikan, baik nikmat kesempatan hingga kesehatan dan bisa bertemu dalam nikmatnya cuaca dingin saat subuh.

"Nikmat tersendiri bagi saya pribadi bisa bersama dengan masyarakat, saya melakukan ibadah yang sering kita anggap berat untuk menjalankannya, karena disaat subuh seperti ini masih lelapnya kita tertidur harus bergegas mandi dan shalat berjamaah ke masjid. Namun itulah yang menjadi ukuran iman kita sebagai umat muslim, seperti sabda Rasullullah, appabila ingin melihat banyaknya umat Islam lihatlah saat shalat Idul Fitri dan Idul Adha. namun jika ingin melihat banyaknya orang yang beriman maka lihatlah ketika shalat subuh di masjid. Semoga apa yang kita lakukan hari ini mendapat imbalan dari Allah di akhirat kelak,"ucap Bupati.


Dipenghujung waktu, Bersama puluhan ustadz dan ratusan jamaah, Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi Dalimunthe ST MT mendengarkan tausyiah dari Ustadz Saddam Sinaga terkait manfaat shalat subuh berjamaah.

Menurut ustadz Saddam, Shalat subuh merupakan salat yang istimewa dari salat-salat lainnya. Selain ada banyak sekali keutamaan dalam pelaksanaannya, untuk menunaikan salat ini harus melawan rasa kantuk yang luar biasa serta bangkit untuk meninggalkan kasur yang empuk dan selimut yang hangat.

“Barang siapa yang melaksanakan salat subuh maka dia berada dalam jaminan Allah. Maka jangan sampai Allah menuntut kalian sesuatu apa pun pada jaminan-Nya. Karena barangsiapa yang dia tuntut pada jaminan-Nya, pasti Dia akan mendapatkannya. Kemudian dia akan ditelungkupkan pada wajahnya di dalam neraka,” kata ustadz Saddam mengutip hadits Rasulullah shallallahu alaihi wasallam.(Husin/Ginda)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini