ASN Kejari Labuhanbatu Tewas di Parit Kotoran Hewan, Diduga Dibunuh

Sebarkan:
Petugas Polsek Percut Sei Tuan membongkar makam Taufik Hidayat di TPU Muslim Thamrin Medan, Sabtu (3/10/2020). (ANTARA)
DELISERDANG | Seorang aparatur sipil negara (ASN) di Kejaksaan Negeri (Kejari) Labuhanbatu, Taufik Hidayat, ditemukan tewas di parit Desa Bandar Setia, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut). Polisi membongkar makam korban demi kepentingan autopsi.

Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Ricky Pripurna Atmaja mengatakan ada indikasi korban tewas akibat dianiaya. Selain itu ditemukan bekas tanda kekerasan di tubuh korban.

"Hasil autopsi mati karena asfiksia (kematian karena kekurangan udara, red)" kata AKP Ricky Pripurna Atmaja, Senin (5/10/2020) seperti dilansir Antara.

Berdasarkan hasil autopsi, ada lumpur di saluran pernapasan/pencernaan korban. Berdasar ilmu kedokteran, asfiksia merupakan kegagalan bernapas. Keadaan ini ditandai dengan terjadinya gangguan pertukaran udara pernapasan, mengakibatkan oksigen dalam darah berkurang disertai dengan peningkatan karbon dioksida.

Dari hasil autopsi tersebut, kata Ricky, diduga kematian Taufik Hidayat karena dibunuh. Ia mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan pemeriksaan terhadap saksi ahli dokter forensik guna penyelidikan lebih lanjut.

"Dugaan saya seperti itu (pembunuhan, red)," katanya.

Korban Taufik Hidayat ditemukan tewas di parit pembuangan kotoran lembu, di Jalan Sukarela, Gang Sena, Desa Bandar Setia, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang, Sumut, Selasa (22/9/2020) malam. Keluarga korban menemukan kejanggalan di tubuh korban bekas tanda penganiayaan saat dimandikan. (Dc)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini