jasad korban.
MEDAN | Syamsul Bahri (30) ditemukan tewas gantung diri di kamar tidurnya di Jalan Pendidikan, Dusun II Desa Bandar Setia, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang Sumatera Utara pada Rabu (23/9/2020) malam.
Jasad korban pertama kali ditemukan kakaknya Yeti Safuka (35) tergantung menggunakan seutas tali yang diikatkan ke balok kayu atas kamar tidur
Sekitar pukul 19.30 Wib, abang ipar korban, Ali Nafiah (34) baru pulang kerja dan bertanya kepada Yeti, apa korban tidak pergi kerja. Setelah bertanya, Ali terus pergi solat magrib.
Sementara itu, Yeti menggedor kamar korban untuk membanguninya. Namun beberapa kali dipanggil, pintu kamar tidak juga dibuka. Tidak lama berselang Yeti memberi tahukan kepada Ali bahwa korban tidak juga bangun.
Merasae curiga, Ali membuka kamar korban dengan paksa. Seketika itu, Ali bersama Yeti terkejut melihat tubuh korban tergantung dengan seutas tali sudah meregang nyawa.
Ali lalu melaporkan kepada Kepala Dusun (Kadus) Ridho Anshori (27). Mereka memutuskan tali dan menurunkan tubuh korban ke tempat tidur.
Tidak berapa lama, petugas Unit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan bersama Tim Inafis Polrestabes Medan yang mendapat laporan, turun ke lokasi melakukan identifikasi dan meminta keterangan sejumlah saksi.
Kapolsek Percut Sei Tuan, AKP Ricky Pripurna Atmaja melalui Kasi Humas, Iptu Basyarah membenarkan pihaknya ada menerima laporan, seorang warga tewas gantung diri.
Namun hasil olah TKP sebut Kasi, tidak ada ditemukan tanda tanda kekerasan maupun penganiayaan ditubuh korban sehingga pihak keluarga sudah ikhlas atas meninggalnya korban dengan membuat surat pernyataan agar tubuh korban tidak di bawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum.
"Abang ipar korban, Ali Nafiah mengatakan korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena diduga memiliki masalah hutang," ujar Iptu Basyarah, Kamis (24/9/2020) siang. (ka)
