Hanya Gara-gara 50 Ribu, Diki Bacok Korbannya dengan Egrek Sawit

Sebarkan:
LANGKAT - Egrek yang biasanya dibuat untuk memanen tandan buah sawit, Diki (20) warga Kelurahan Hinai kiri, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat ini malah membacok Deni Irawan (20) warga Blok D Desa Telaga jernih, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, Kamis (9/4/2020) di Dusun III kacangan, Desa Karang Gading, Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat.

Menurut keterangan Ismail (37) salah seorang warga Desa Karang Gading, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, mengatakan, pada Kamis (9/4/2020), korban mendatangi tersangka di tempat kerjanya yakni di bengkel milik Mail salah seorang warga Dusun III Kacangan Desa Karang gading, Kecamatan Secanggang.

Korban mendatangi tersangka dengan tujuan hendak menagih sisa hutang tersangka sebesar 50 ribu rupiah, dimana sebulan sebelum peristiwa ini tersangka ada menggadaikan hp merek Xiaomi miliknya kepada korban sebesar 450 ribum

Trrsangka menggantung 50 ribu rupiah saat menebus hp miliknya dari tangan korban, dengan berjanji akan segera membayar sisanya.

Hari berlalu dan minggu pun berganti, namun tersangka tidak kunjung datang membayar sisa hutangnya.

"Saat korban mendatangi tersangka dan menagih sisa hutangnya, tersangka malah spontanitas marah-marah dan langsung mengambil sebilah Egrek dan membacok korban dibagian pinggang," ucap Ismail.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Secanggang Iptu Amrizal Hasibuan membenarkan peristiwa itu.

Peristiwa pembacokan oleh Diki (tersangka) berawal dari hutang piutang. Tersangka ditangkap Petugas Polsek Secanggang pada Kamis (9/4/2020) di Lingkungan I Kelurahan Hinai kiri, Kecamatan Secanggang, saat tersangka istirahat dirumahnya.

Akibat dari pembacokan tersebut, Deni Irawan (korban) mengalami luka robek dibagian perut.

Trrsangka membacok korban sebanyak 2 kali. Kini tersangka berikut barang bukti sebilah Egrek sudah diamankan di Mapolsek Secanggang untuk proses hukum lebih lanjut. (Lkt-1)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini