Jalan Tol dalam Kota Medan Akan Dibangun, Rencana Groundbreaking Februari 2020

Sebarkan:
MEDAN - Salah satu wacana proyek pembangunan besar di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) adalah jalan tol yang terdapat didalam Kota Medan.

Mega proyek itu rencananya akan di-groundbreaking pada bulan Februari tahun 2020 mendatang.

Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi  menjelaskan, groundbreaking itu sekaligus menandai dimulainya pembangunan konstruksi Tol dalam Kota Medan tersebut.

Edy menyebutkan, tidak ada kendala dalam pendanaan proyek itu, karena kata Edy, ia sudah mendapat investor.

"Tidak ada kendala. Misalnya tentang pendanaan, itu sudah tersedia, yakni dari investor," ungkapnya kepada wartawan, Jumat (27/12/2019).

Edy menegaskan Proyek dalam Kota Medan ini murni untuk kepentingan rakyat, yakni guna memudahkan aksebilitas warga. Oleh karena itu, kata Edy, tidak ada kepentingan yang lain

"Saya yang melobi ini ke investor supaya mau membangun. Tak ada hubungan dan kepentingannya yang lain-lain, selain untuk masyarakat," ucapnya seraya menyebutkan studi kelayakan tol telah dilakukan pada 15 Agustus 2019 lalu.

Lebih lanjut, Gubsu Edy menambahkan, tol dalam kota itu juga akan dilengkapi jembatan layang (fly over).

Tidak hanya bagi kendaraan bermotor roda empat ke atas, lanjut Edy, tol dalam kota itu juga akan menyediakan jalur khusus bagi pengendara sepeda motor.

"Jika itu terwujud nantinya, maka tol dalam kota Medan itu menjadi satu-satunya yang memiliki jalur khusus roda dua," imbuhnya.

"Pembangunan tol dalam Kota Medan ini akan mengusung konsep estetis, yaitu jalan tol yang selain struktur konstruksinya berteknologi tinggi, juga ditata indah dan ramah lingkungan," pungkasnya.

Perlu diketahui, jalan tol dalam Kota Medan itu nantinya dibangun mengikuti pinggiran Sungai Deli dan anak Sungai Deli.

Tol itu panjangnya mencapai 30,97 KM dan murni merupakan investasi swasta dengan total nilai investasi sekitar Rp 7 triliun.

Adapun tol dalam kota sepanjang 30,97 KM
itu, terdiri dari 3 seksi yakni Seksi I Helvetia-Titi Kuning sepanjang 14,28 KM, Seksi II Titi Kuning-Pulo Brayan sepanjang 12,84 KM dan Seksi III Titi Kuning-Amplas sepanjang 4,25 KM. (Ril)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini