Kapolri Sebut Teroris di Sibolga Kelompok ISIS

Sebarkan:
foto : net

Medan- Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jendral Polisi Tito Karnavian mengatakan teroris di Sibolga merupakan bagian kelompok dukungan jaringan ISIS.

Tito menjelaskan, penangkapan pelaku teror ini tidak ada kaitannya dengan Pemilu.

Dalam keterangannya, Jendral Polisi Tito Karnavian mengatakan ledakan bom di jalan KH Ahmad Dahlan, Gang Sekuntum, Kelurahan Pancuran Bambu, Kecamatan Sibolga Sambas, Sibolga merupakan aksi pelaku teroris kelompok pendukung jaringan ISIS.

Huseinalias Abu Hamzah yang di duga sebagai pelaku telah diamankan polisi dan pelaku merupakan jaringan pendukung ISIS,” terangnya saat berkunjung di pondok pesantren Al Kautsar, jalan Pelajar Kota Medan.

Tito menjelaskan, tiga pelaku teroris ini sudah memahami ISIS, dimana penangkapan tersebut telah lama dijejaki tim Densus 88 Mabes Polri.

Sebelumnya petugas Densus 88 menangkap seorang pelaku teroris di Lampung dua hari lalu, pelaku bom di Sibolga dan lampung memiliki jaringan yang sama.


“Ini ada kaitannya dengan teroris yang ada di Lampung yang berhasil ditangkap tim Densus 88 beberapa waktu lalu,” pungkasnya.

Kapolri menegaskan, peristiwa ini tidak ada kaitannya dengan Pemilu, karena seluruh pelaku teroris terus melakukan kejahatannya setiap saat, sesuai ideologi mereka yang keras radikal.


“Yang pasti aksi teror ini tidak ada hubungannya dengan Pemilu. Karena para pelaku teror itu kerap kali melakukan aksinya tanpa mengenal waktu,” jelasnya. (hendra).
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini