Ratusan Mahasiswa Diberikan Pembekalan dan Pelatihan Tanggap Bencana

Sebarkan:
Kapolrestabes Medan saat memberikan arahan kepada 500 mahasiswa yang ikut pelatihan tanggap bencana alam di Mapolrestabes Medan


MEDAN-Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dr. Dadang Hartanto,SH,SIK,MSi melepas ratusan mahasiswa yang ikut dalam pelatihan dan pembekalan tanggap bencana alam di halaman Apel Mapolrestabes Medan jalan H.M.Said  No 1 Medan, Minggu (7/10/18) pagi.

Kegiatan ini dihadiri oleh Waka Polrestabes Medan, AKBP Bagus Suropratomo Oktobrianto,SIK, Kabag Sumda AKBP Dorma Purba,SPd, Kasat Binmas AKBP Dr. Ramalan, Kasat Sabhara Polrestabes Medan, AKBP Sony Wilfred, Kasat Lantas AKBP Juli Prihartini,SIK,MH dan Kasat Intel Polrestabes Medan AKBP Masana Sembiring, S. Sos.

Sedikitnya 500 mahasiswi dari universitas Panca Budi, Himmah Medan, UISU, HMI Syariah, STIPK, UMI, UMSU, USU, Triguna Dharma, Pramuka, Lipia, Masica ICMI, Potensi Utama, PMKRI, Nommensen, Al Azhari, Uinsu, PMII Dan Senat Mahasiswa Uinsu ikut dalam pelatihan ini.

Mahasiswa -mahasiwi ini diberangkatkan dengan menaiki bus untuk menuju The Hill Sibolangit dan akan dilatih dari Sat Brimobda Sumut tentang penangulangan bencana Alam.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr Dadang Hartanto,SH,SIK,MSi Mengatakan, kegiatan pembekalan dan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan dalam menghadapi tantangan kedepan.

"Sekarang kita menghadapi tantangan Globalisasi, Radikalisme, Konfleksitas lingkungan dan mungkin kedepan persaingan kita dengan negara-negara Luar. Untuk itu mari ditingkatkan dan bangun pembelajaran semaksimal mungkin," ujarnya.

Hari ini, lanjutnya, akan melakukan tentang pengetahuan dalam menghadapi bencana alam, hal Ini sebagai pencerahan kepada mahasiswa yang bisa disalurkan kepada masyarakat dan untuk membangun rasa kekompakan serta saling tukar informasi.

" Saya sampaikan kepada adik-adik mahasiswa dalam aktifitas begitu padat, mari jaga kesehatan dan keselamatan dalam mengikuti pelatihan ini," pungkasnya. (dra). 
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini