Murid SD Dihukum Guru, Lidah Diikat Tali dan Ditarik

Sebarkan:
Guru Suryani

LANGKAT-Dunia Pendidikan kembali tercoreng akibat ulah seorang Oknum Guru SD Negeri 056426, yang beralamat di Dusun ll Sidodadi, Desa Gergas, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat.

Seorang murid yang masih duduk di kelas l Bintang Perdana (6), mengaku dihukum yang tidak sewajarnya oleh guru tersebut. Lidahnya diikat dan ditarik, sehingga mengakibatkan anaktunggal pasangan dari Suyono dan Dewi, susah untuk mencerna makanan.

Ditemui di kediamanya Desa Gergas, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Jumat (31/8). Bintang mengaku dirinya sudah dihukum (Oknum) guru yang bernama Suryani, pada hari Rabu (29/8) pagi, dengan cara di pukul dan lidahnya diikat dengan menggunakan tali Plastik berwarna hitam.

Akibat perbuatan Oknum Guru tersebut, Bintang Perdana sulit untuk makan karena lidahnya selalu kram akibat di ikat tali. Parahnya lagi, Bintang Perdana hingga kini tidak Sekolah karena Trauma akibat perbuatan Oknum Guru tersebut.

"Dipukul dan diikat lidah saya sama Ibu Suryani," ucap Bintang dengan polos, sembari menjulurkan lidahnya menunjukkan bekas ikatan tali di lidahnya.

Akibat perbuatan oknum guru tersebut, orangtua Bintang Perdana yang bernama Suyono, tidak terima. Menurutnya, apa yang telah di lakukan oleh Oknun Guru tersebut bukanlah mencerminkan seorang pendidik.

"Saya tidak terima dengan perbuatan oknum guru itu. Kalau cuma dipukul, masih tidak apa apa. Tapi ini sudah mengikat lidah anak saya dengan tali. Apa begini cara mendidik siswa?" ucapnya dengan kesal, sembari mengatakan akan melaporkan kejadian ini ke Dinas Pendidikan Langkat.

Parahnya lagi, sambung Suyono, akibat mendapat hukuman, Bintang Perdana tidak mengikuti 3 jam mata pelajaran.

"Pengakuan anak saya dan teman temannya, pada saat kejadian, anak saya di bawa ke Ruang Kelas VI. Disitulah anak saya di hukum hingga tidak mengikuti Tiga mata Pelajaran. malah kemarin kata orang yang mengobati anak saya, urat lidah anak saya keseleo," tegas Suyono.

Suryani Membantah
Sementara itu, oknum guru yang bernama Suryani, saat ditemui SD Negeri 056426, menampik dan mengaku tidak ada menghukum Bintang Perdana dengan cara mengikat lidahnya dengan tali.

"Tidak ada itu. Saya tidak ada mengikat lidah Bintang dengan tali. Kami sebagai Pendidik tidak boleh melakukan hal itu. Kalau saya bawa ke Ruang Kelas VI, memang betul. Tapi cuma saya nasehati," beber Suryani.

Informasi yang berhasil dihimpun, dugaan diikatnya Lidah Bintang Perdana dengan menggunakan tali bermula dari ucapan Bintang sembari bercanda kepada kawannya dengan ucapan "anjing" pada hari Selasa (28/8) siang, usai pulang sekolah.

Ucapan Bintang tersebut disampaikan oleh temannya kepada oknum guru Suryani. Esoknya, tepatnya pada Rabu (29/8) pagi, Suryani memanggil Bintang dan membawanya ke Ruang Kelas VI. (lkt-1)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini