Para supir truk pengangkut barang dan material bangunan keluhkan banyaknya pengutipan liar (Pungli) di sepanjang jalan lintas Binjai-Bahorok tepatnya di jalan Selesai sampai Tanjung Keriahan.
Putra, salah seorang supir pengangkut material mengatakan kalau setiap kali melintas di jalan Binjai - Bahorok tepatnya mulai dari Selesai sampai Tanjung Keriahan hampir setiap 500 meter ada saja yang melakukan pengutipan liar.
"Ngeri kali la pungli di jalan lintas Binjai-Bahorok ini hampir setiap 500 meter ada aja yang ngutip uang mengatas namakan OKP," ungkapnya, Sabtu (13/1/2018) sore.
Dia mengatakan, yang paling ngeri di daerah Tanjung keriahan hampir setiap jalan selalu ada saja yang melakukan pungli.
"Orang itu tegak aja di jalan sambil bawa kelewang dan minta "Lima ribu" tapi kalau gak dikasi orang itu ngejar dan tak ada yang berani tak ngasi karena takut. Kalau gak ngasi di pecahkan pula kaca kami," katanya.
Putra meminta aparat terkait khususnya petugas kepolisian segera menertipkan para OKP yang melakukan pengutipan liar (Pungli) di Jalan Lintas Selesai sampai Tanjung Keriahan.
"Kami minta aparat yang berwenang untuk bisa menghapuskan Pungli yang setiap harinya selalu di kutip dari para supir. Jelas ini sangat memberatkan. Bayangkan saja, sekali pengutipan bisa sampai sepuluh ribu. Sementara cukup banyak titik titik pungli yang harus di bayar oleh para supir," harapnya. (Ismail)
