[caption id="attachment_78106" align="aligncenter" width="475"]
Ilustrasi HTI[/caption]
Langkah pemerintah membubarkan Ormas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), mendapat respon positif dari banyak kalangan. Termasuk mahasiswa dari Sumatera Utara, seperti diutarakan Eka selaku Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Deli Serdang dan dua pengurus inti Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Deli Serdang.
Langkah pemerintah membubarkan Ormas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), mendapat respon positif dari banyak kalangan. Termasuk mahasiswa dari Sumatera Utara, seperti diutarakan Eka selaku Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Deli Serdang dan dua pengurus inti Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Deli Serdang.
“Ya, itu (pembubaran HTI-red) harus kita dukung. Karena itu merupakan bentuk konsistensi pemerintah dalam mempertahankan keutuhan ideologi bangsa. Jadi setiap ormas yang tidak mau mengikuti aturan di bangsa ini, yaitu yang berazaz Pancasila, ya harus siap-siap untuk ditiadakan di Indonesia. Sebab pancasila merupakan rule of law, sumber dari segala sumber hukum yang ada di Indonesia. Sehingga semua pihak, semua elemen harus menaatinya. Jadi kebijakan pemerintah itu sudah tepat,” ujar Eka dalam wawancara singkat dengan redaksi, Rabu (10/5/2017).
Hal senada juga diutarakan pengurus inti PMII Deli Serdang. Ketuanya, Ardilla yang didampingi Sekretaris M Irfan Munthe memberikan apresiasi atas langkah tegas pemerintah dalam membubarkan organisasi HTI.
“PMII sebagai organisasi yang setia menjaga keutuhan NKRI, sangat mendukung langkah pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) yang secara resmi membubarkan ormas HTI, Senin (8/5/2017) lalu,” kata aktifis mahasiswa itu.
Kata mereka, HTI dengan konsep khilafahnya yang anti-Pancasila dapat merusak keutuhan NKRI. Langkah ini juga sebagai antisipasi muncul dan berkembangnya bibit-bibit radikalisme yang bisa merongrong keutuhan bangsa.
“Kami juga mendesak pemerintah untuk menindak lanjuti proses pembubaran HTI sampai tingkat terkecil di daerah-daerah karena dikhawatirkan oknum-oknum HTI tetap membangun gerakan bawah tanah,” pesan mereka.(jhon)
Hal senada juga diutarakan pengurus inti PMII Deli Serdang. Ketuanya, Ardilla yang didampingi Sekretaris M Irfan Munthe memberikan apresiasi atas langkah tegas pemerintah dalam membubarkan organisasi HTI.
“PMII sebagai organisasi yang setia menjaga keutuhan NKRI, sangat mendukung langkah pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) yang secara resmi membubarkan ormas HTI, Senin (8/5/2017) lalu,” kata aktifis mahasiswa itu.
Kata mereka, HTI dengan konsep khilafahnya yang anti-Pancasila dapat merusak keutuhan NKRI. Langkah ini juga sebagai antisipasi muncul dan berkembangnya bibit-bibit radikalisme yang bisa merongrong keutuhan bangsa.
“Kami juga mendesak pemerintah untuk menindak lanjuti proses pembubaran HTI sampai tingkat terkecil di daerah-daerah karena dikhawatirkan oknum-oknum HTI tetap membangun gerakan bawah tanah,” pesan mereka.(jhon)