[caption id="attachment_52998" align="alignleft" width="720"]
Sidang lapangan pelanggaran lalulintas[/caption]
Sat Lantas Polres Deliserdang bekerjasama dengan Kejaksaan Negri (Kejari) Deliserdang dan Pengadilan Negri (PN) Lubuk Pakam menggelar sidang lapangan di Jalan Sutomo, Kelurahan Lubuk Pakam I-II, Kecamatan Lubuk Pakam pada Kamis (26/5).
Dalam sidang lapangan ini, para pengendara dihentikan petugas Sat Lantas Polres Deliserdang. Bagi pengendara yang tidak mengenakan helm dan tidak melengkapi surat - surat kendaraan seperti SIM dan STNK diberikan sanksi tilang.
Para pengendara yang diberikan sanksi tilang langsung disidang oleh hakim Samuel Ginting dari PN Lubuk Pakam. Dalam arahannya Samuel Ginting meminta agar para pengendara mengenakan helm demi keselamatan dan melengkapi surat - surat kendaraan. "Kalau berkendara lengkapi surat - surat kendaraan dan kenakan helm demi keselamatan," ujar Samuel.
Nanang (25) salah seorang pengendara sepeda motor yang kena tilang mengaku sadar dengan kesalahannya. "Aku tidak bawa STNK karena belum keluar. Tadi aku bayar 30 ribu , aku sadar kesalahanku," ujarnya singkat.
Kasat Lantas Polres Deliserdang AKP Mulizaldi didampingi Kanit Turajawali Ipda Rasidin menerangkan jika sidang lapangan ini dalam Operasi Patuh Toba tahun 2016. "idang lapangan ini dalam rangka Operasi Patuh Toba tahun 2016 sejak 16 Mei sampai 29 Mei. Sudah tiap hari kita lakukan razia, tapi masih banyak yang kena tilang," ujarnya.
Lanjutnya dengan adanya sidang lapangan ini maka masyarakat akan sadar jika membayar tilang di pengadilan itu lebih murah. idang lapangan ini untuk hari ini saja, jika diperlukan akan dilakukan lagi. Dengan sidang lapangan ini maka masyarakat akan sadar jika membayar tilang di pengadilan lebih murah," kata Mulizaldi.
Mulizaldi juga merincikan selama pelaksanaan operasi Patuh Toba 2016 sedikitnya sudah 2500 surat tilang yang dikeluarkan," sejak 16 Mei lalu sampai hari ini sedikitnya 2500 pengendara kena tilang.Rata - rata tidak pakai helm, tidak bawa surat - surat , tidak pakai sim , plat kendaraan tidak dipasang. Operasi Patuh Toba tahun 2016 ini untuk cipta kondisi menjelang bulan puasa, diharapkan dapat mengurangi laka lantas. Tahun ini ada peningkatan, tahun lalu hanya 1400 surat tilang," jelasnya.
Sidang lapangan pelanggaran lalulintas[/caption]Sat Lantas Polres Deliserdang bekerjasama dengan Kejaksaan Negri (Kejari) Deliserdang dan Pengadilan Negri (PN) Lubuk Pakam menggelar sidang lapangan di Jalan Sutomo, Kelurahan Lubuk Pakam I-II, Kecamatan Lubuk Pakam pada Kamis (26/5).
Dalam sidang lapangan ini, para pengendara dihentikan petugas Sat Lantas Polres Deliserdang. Bagi pengendara yang tidak mengenakan helm dan tidak melengkapi surat - surat kendaraan seperti SIM dan STNK diberikan sanksi tilang.
Para pengendara yang diberikan sanksi tilang langsung disidang oleh hakim Samuel Ginting dari PN Lubuk Pakam. Dalam arahannya Samuel Ginting meminta agar para pengendara mengenakan helm demi keselamatan dan melengkapi surat - surat kendaraan. "Kalau berkendara lengkapi surat - surat kendaraan dan kenakan helm demi keselamatan," ujar Samuel.
Nanang (25) salah seorang pengendara sepeda motor yang kena tilang mengaku sadar dengan kesalahannya. "Aku tidak bawa STNK karena belum keluar. Tadi aku bayar 30 ribu , aku sadar kesalahanku," ujarnya singkat.
Kasat Lantas Polres Deliserdang AKP Mulizaldi didampingi Kanit Turajawali Ipda Rasidin menerangkan jika sidang lapangan ini dalam Operasi Patuh Toba tahun 2016. "idang lapangan ini dalam rangka Operasi Patuh Toba tahun 2016 sejak 16 Mei sampai 29 Mei. Sudah tiap hari kita lakukan razia, tapi masih banyak yang kena tilang," ujarnya.
Lanjutnya dengan adanya sidang lapangan ini maka masyarakat akan sadar jika membayar tilang di pengadilan itu lebih murah. idang lapangan ini untuk hari ini saja, jika diperlukan akan dilakukan lagi. Dengan sidang lapangan ini maka masyarakat akan sadar jika membayar tilang di pengadilan lebih murah," kata Mulizaldi.
Mulizaldi juga merincikan selama pelaksanaan operasi Patuh Toba 2016 sedikitnya sudah 2500 surat tilang yang dikeluarkan," sejak 16 Mei lalu sampai hari ini sedikitnya 2500 pengendara kena tilang.Rata - rata tidak pakai helm, tidak bawa surat - surat , tidak pakai sim , plat kendaraan tidak dipasang. Operasi Patuh Toba tahun 2016 ini untuk cipta kondisi menjelang bulan puasa, diharapkan dapat mengurangi laka lantas. Tahun ini ada peningkatan, tahun lalu hanya 1400 surat tilang," jelasnya.
