[caption id="attachment_52188" align="aligncenter" width="320"]
Suasana saat pemadaman api di hari kedua[/caption]
Pasca terbakarnya ratusan kios di Pasar Tavip, Kota Binjai, hingga kini Pemerintah Kota Binjai akan menyiapkan dua lokasi sementara lapak pedagang yang menjadi korban kebakaran.
Ribuan pedagang ini akan ditempatkan di dua lokasi yakni terminal dan pasar Los yang berada diseputaran pasar Tavip yang hingga kini pasar tersebut belum digunakan meski sudah lama dibangun.
Kepala Dinas Pendapatan, Tobertina Sitepu mengatakan, pihaknya sudah melakukan pendataan ulang kepada seluruh pedagang yang menjadi korban kebakaran.
"Kemarin kita sudah melakukan pendataan ulang terhadap pedagang yang menjadi korban kebakaran, dan kita sudah siapkan dua lokasi untuk mereka agar dapat kembali berjualan," jelasnya, Jumat (13/5/16).
Dikatakannya, Pemerintah Kota Binjai juga telah melakukan rapat kepada dinas terkait untuk membahas pembangunan pasar kembali pasca terbakarnya ribuan kios di Pasar Tavip.
"Sebelumnya kami juga telah melaksanakan rapat bersama dinas terkait seperti Dinas PU dan lainnya untuk membahas pembangunan dan perehapan kembali pasar Tavip yang terbakar," ujarnya.
Patar Budiman Silitonga, salah satu pedagang yang berjualan pakaian dan mengalami kerudian mencapai 100 juta lebih, tidak puas dengan lokasi yang diberikan pemerintah untuk lokasi berjualan sementara mereka.
"Kami harap lokasinya baik untuk jualan, jangan lokasi sembarangan, karena buat apa lokasi tidak ramai, tapi kami berjualan, sama saja dengan bohong, pasti tak ada pembelinya," jelasnya meminta agar pemerintah merelokasi pedagang ketempat yang lebih baik.(hendra)
Suasana saat pemadaman api di hari kedua[/caption]Pasca terbakarnya ratusan kios di Pasar Tavip, Kota Binjai, hingga kini Pemerintah Kota Binjai akan menyiapkan dua lokasi sementara lapak pedagang yang menjadi korban kebakaran.
Ribuan pedagang ini akan ditempatkan di dua lokasi yakni terminal dan pasar Los yang berada diseputaran pasar Tavip yang hingga kini pasar tersebut belum digunakan meski sudah lama dibangun.
Kepala Dinas Pendapatan, Tobertina Sitepu mengatakan, pihaknya sudah melakukan pendataan ulang kepada seluruh pedagang yang menjadi korban kebakaran.
"Kemarin kita sudah melakukan pendataan ulang terhadap pedagang yang menjadi korban kebakaran, dan kita sudah siapkan dua lokasi untuk mereka agar dapat kembali berjualan," jelasnya, Jumat (13/5/16).
Dikatakannya, Pemerintah Kota Binjai juga telah melakukan rapat kepada dinas terkait untuk membahas pembangunan pasar kembali pasca terbakarnya ribuan kios di Pasar Tavip.
"Sebelumnya kami juga telah melaksanakan rapat bersama dinas terkait seperti Dinas PU dan lainnya untuk membahas pembangunan dan perehapan kembali pasar Tavip yang terbakar," ujarnya.
Patar Budiman Silitonga, salah satu pedagang yang berjualan pakaian dan mengalami kerudian mencapai 100 juta lebih, tidak puas dengan lokasi yang diberikan pemerintah untuk lokasi berjualan sementara mereka.
"Kami harap lokasinya baik untuk jualan, jangan lokasi sembarangan, karena buat apa lokasi tidak ramai, tapi kami berjualan, sama saja dengan bohong, pasti tak ada pembelinya," jelasnya meminta agar pemerintah merelokasi pedagang ketempat yang lebih baik.(hendra)
