Penggerebekan basis narkoba di Kampung Batuan, Jalan Raharja, Kelurahan Tanjung Sari, Pulau Batuan, Medan Selayang, membuat warga sekitar heboh.
Sejumlah bandar dan pengguna narkoba yang tadinya sedang memakai narkoba di beberapa gubuk, langsung kabur menghindari kejaran petugas.
"Ada sejumlah gubuk yang terpaksa kami ratakan. Ini kami masih melakukan pengembangan, mengejar sejumlah bandar narkoba," ujar Kasat Narkoba Polresta Medan, Komisaris Boy Situmorang, Selasa (31/5/2016).
Menurut Boy, gubuk-gubuk yang diratakan anggotanya berada di dekat semak belukar. Gubuk-gubuk itu merupakan tempat strategis para bandar mengedarkan sabu-sabu dan ganja kering.
"Kami ingin kampung-kampung ini bersih dari segala kejahatan. Kegiatan ini akan terus kami lakukan hingga kampung-kampung ini terbebas dari segala bentuk peredaran barang haram," ucapnya.
Petugas bersenjata lengkap menyusuri semak belukar dan menemukan sejumlah alat penghisap sabu (bong). Alat-alat itu diletakkan di dalam sebuah kotak kardus.
"Untuk narkobanya, nanti akan kami hitung. Namun, sudah ada beberapa paket yang kami dapati," kata Boy sambil memegang ganja kering dan alat hisap sabu.
Dalam penggerebekan kali ini, satuan narkoba yang dibantu satuan sabhara sempat meletuskan tembakan ke udara sebanyak satu kali dan petugas sempat kejar-kejaran dengan seorang terduga bandar narkoba.
Usai kejar-kejaran, salah seorang pelaku bernama Taufik Hidayat akhirnya tertangkap. Pelaku kemudian diseret dari semak-semak yang berada di dekat pematang sawah.
Sementara itu, sejumlah terduga narkoba berlarian ke berbagai arah.
Banyak terduga narkoba bersembunyi di dalam rumah kos-kosan. Rumah kos-kosan itu disinyalir sebagai tempat transaksi sabu.(snd)
"Kami ingin kampung-kampung ini bersih dari segala kejahatan. Kegiatan ini akan terus kami lakukan hingga kampung-kampung ini terbebas dari segala bentuk peredaran barang haram," ucapnya.
Petugas bersenjata lengkap menyusuri semak belukar dan menemukan sejumlah alat penghisap sabu (bong). Alat-alat itu diletakkan di dalam sebuah kotak kardus.
"Untuk narkobanya, nanti akan kami hitung. Namun, sudah ada beberapa paket yang kami dapati," kata Boy sambil memegang ganja kering dan alat hisap sabu.
Dalam penggerebekan kali ini, satuan narkoba yang dibantu satuan sabhara sempat meletuskan tembakan ke udara sebanyak satu kali dan petugas sempat kejar-kejaran dengan seorang terduga bandar narkoba.
Usai kejar-kejaran, salah seorang pelaku bernama Taufik Hidayat akhirnya tertangkap. Pelaku kemudian diseret dari semak-semak yang berada di dekat pematang sawah.
Sementara itu, sejumlah terduga narkoba berlarian ke berbagai arah.
Banyak terduga narkoba bersembunyi di dalam rumah kos-kosan. Rumah kos-kosan itu disinyalir sebagai tempat transaksi sabu.(snd)