Pemkab Samosir melalui Dinas Pariwisata meluncurkan (launching) kalender tahunan kegiatan pariwisata Samosir 2016. Agenda itu dirangkaikan dengan malam Pagelaran seni budaya Pemkab Samosir di PRSU Medan. Acara itu dipadati ribuan pengunjung, Sabtu (9/4/2016) malam.
Kadis Pariwisata Samosir, Ombang Siboro mengatakan, malam pagelaran seni budaya kali ini mengusung Tema Sukses Gerakan Samosir Membangun (GSM).
Pagelaran seni budaya Samosir menampilkan Overture Tortor Sibaso Martonggo dengan balutan melodi anggun 4 sarune bolon, tortor sianiang naga laut, tortor pangurason, tortor hudon tano, happening art cerita patung Sigalegale, kemudian tortor siunte manis, dan di ujung overture tersaji hentakan De Taganing, sebuah atraksi gondang batak yang dimainkan secara serentak lima set gondang secara melodius.
"Di samping sebagai hiburan, perhelatan budaya ini juga sangat baik untuk dijadikan ajang pendidikan dan menimba pengetahuan budaya bagi siapa saja yang ingin mempelajari budaya batak, sekaligus bagi siapa saja yang ingin tahu banyak tentang pariwisata dan objek- objek wisata samosir," demikian ujar Ombang Siboro, Kadis Pariwisata Samosir terkait penyelenggaraan event ini.
Tambah Ombang, pagelaran ini juga sebagai ajang promosi potensi pariwisata dan budaya Samosir kepada masyarakat Indonesia dan luar negeri untuk datang ke Samosir.
Bupati Samosir Rapidin Simbolon, Mengajak seluruh masyarakat Samosir baik yang tinggal di bona pasogit (kampung halaman), teristimewa para perantau untuk sama-sama membangun Samosir.
Rapidin juga mengajak para pelaku wisata dan investor untuk berinvestasi di Samosir sebagai penopang perekonomian rakyat untuk lebih baik dan mensejaterahkan rakyat. "Sehingga dapat sejajar berdiri tegak dengan daerah maju lainnya di Indonesia," kata Rapidin.
Puluhan ribu pengunjung dari berbagai lapisan masyarakat tampak antusias mengikuti jalannya rangkaian acara yang disajikan oleh para kelompok seni budaya binaan Dinas Parsenibud Kabupaten Samosir dan penampilan dari mahasiswa asal Kabupaten Samosir.
Seluruh pengunjung yang datang, tampak begitu setia sembari menanti-nanti penampilan grup Marsada Band yang mampu menghibur penonton ikut bernyanyi mengikuti tembang-tembang andalan mereka hingga pertunjukan usai.(sam-1)
Kadis Pariwisata Samosir, Ombang Siboro mengatakan, malam pagelaran seni budaya kali ini mengusung Tema Sukses Gerakan Samosir Membangun (GSM).
Pagelaran seni budaya Samosir menampilkan Overture Tortor Sibaso Martonggo dengan balutan melodi anggun 4 sarune bolon, tortor sianiang naga laut, tortor pangurason, tortor hudon tano, happening art cerita patung Sigalegale, kemudian tortor siunte manis, dan di ujung overture tersaji hentakan De Taganing, sebuah atraksi gondang batak yang dimainkan secara serentak lima set gondang secara melodius.
"Di samping sebagai hiburan, perhelatan budaya ini juga sangat baik untuk dijadikan ajang pendidikan dan menimba pengetahuan budaya bagi siapa saja yang ingin mempelajari budaya batak, sekaligus bagi siapa saja yang ingin tahu banyak tentang pariwisata dan objek- objek wisata samosir," demikian ujar Ombang Siboro, Kadis Pariwisata Samosir terkait penyelenggaraan event ini.
Tambah Ombang, pagelaran ini juga sebagai ajang promosi potensi pariwisata dan budaya Samosir kepada masyarakat Indonesia dan luar negeri untuk datang ke Samosir.
Bupati Samosir Rapidin Simbolon, Mengajak seluruh masyarakat Samosir baik yang tinggal di bona pasogit (kampung halaman), teristimewa para perantau untuk sama-sama membangun Samosir.
Rapidin juga mengajak para pelaku wisata dan investor untuk berinvestasi di Samosir sebagai penopang perekonomian rakyat untuk lebih baik dan mensejaterahkan rakyat. "Sehingga dapat sejajar berdiri tegak dengan daerah maju lainnya di Indonesia," kata Rapidin.
Puluhan ribu pengunjung dari berbagai lapisan masyarakat tampak antusias mengikuti jalannya rangkaian acara yang disajikan oleh para kelompok seni budaya binaan Dinas Parsenibud Kabupaten Samosir dan penampilan dari mahasiswa asal Kabupaten Samosir.
Seluruh pengunjung yang datang, tampak begitu setia sembari menanti-nanti penampilan grup Marsada Band yang mampu menghibur penonton ikut bernyanyi mengikuti tembang-tembang andalan mereka hingga pertunjukan usai.(sam-1)
