Ombak Dan Badai Landa Pantai Timur, Nelayan Takut Melaut

Sebarkan:

Foto : Nelayan Pantai Labu Menambatkan Sampan di Dermaga ( MOL/ GN)
DELISERDANG|Para nelayan di Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deliserdang dalam kurun waktu tiga hari belakangan enggan melaut dan hanya menyandarkan sampan sampan mereka di dermaga serta alur sungai pesisir pantai. Sabtu, 25/10/2025.

Cuaca buruk dengan angin kencang disertai tingginya gelombang perairan Selat Malaka, Pantai Timur Sumatera Utara mengakibatkan para Nelayan takut melaut. Adapun beberapa nelayan yang memiliki sampan cukup besar sesekali nekat juga ke laut mencari ikan meski dengan tangkapan ikan sedikit. Asal bisa nyambung kebutuhan dapur.

"  Cuaca ekstrem, badai dan ombak besar di laut beberapa hari terakhir. Tapi ada juga yang nekat ke laut bang, terpaksa kalau enggak mencari ikan nanti tak bisa menutupi kebutuhan keluarga sehari hari. Meski bahaya kita tempuh juga, namun tak berani lebih jauh ke tengah dan tidak juga sampai nginap di laut, agak tepi tepi kami nyari ikan," ucap Mahyudin salah seorang Nelayan Pantai Labu.

Sementara di dermaga pangkalan nelayan Paluh Sibaji, Kecamatan Pantai Labu, terlihat banyak sampan sampan nelayan bersandar hingga di anak anak sungai perairan Pantai. Sejumlah nelayan juga memilih untuk melakukan reperasi atau perbaikan sampan serta alat tangkap ikan menunggu cuaca di Laut kembali normal.

Menurut Piyan, seorang nelayan tradisional Pantai Labu mengatakan mereka sudah tiga hari ini tak turun melaut  karena cuaca buruk angin kencang dan gelombang laut yang tinggi.

" Sampan kami kecil bang, kalau dipaksakan pun hasilnya juga pasti sedikit. Selain itu cuaca juga membahayakan nyawa. Jadi kami tunggu cuaca kembali normal. Karena tak ada kegiatan kita memperbaiki sampan dan alat tangkap ikan. Sengaja tak melaut, untuk biaya hidup sehari hari kita terpaksa hutang hutang dulu. Ada sama toke atau kerabat. Nanti kalau dah melaut ada hasil kita bayar. Ya gitula kehidupan nelayan," ujar Piyan.

Dampak nelayan banyak tak berani ke laut mencari ikan, harga ikan, udang dan lainnya naik, para pedagang di Tempat Pendaratan  Ikan ( TPI) Pantai Labu juga terdampak. Mereka tak bisa menjual ikan, begitu juga para pedagang ikan yang biasa membeli ikan dari para nelayan untuk dijual ke daerah daerah lain. Banyak yang pulang tanpa dapat ikan.

Saat ini para nelayan tradisional di Kecamatan Pantai Labu hanya bisa pasrah dan menunggu cuaca di Lautan Selat Malaka tempat mereka mencari ikan kembali membaik.( GN)








Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini