 |
| Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tapanuli Utara, bertempat di Tarutung, Rabu (13/8/2025).(mol/Alfredo Sihombing) |
"Benar, mengenai aturan dan kerjasama sudah ada guru agama Kristen mengajar di Madrasah, seperti sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) khususnya di Kabupaten Tapanuli Utara bahkan sebagian di wilayah Indonesia," kata Tigor Sianturi saat ditemui metro-online.co di kantornya. Rabu (13/8/2025).
Tigor mengatakan, salah satu kerukunan agama yaitu yaitu, Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu selalu bekerjasama dengan lintas Agama. Bahkan Kementerian Agama Kabupaten Tapanuli Utara melaksanakan kerjasama dengan pihak RSUD Tarutung, kunjungan ke Rutan (Rumah Tahanan) dan Lembaga Permasyarakatan (Lapas).
"Dengan menjalin kerukunan, kami bersama RSUD Tarutung penandatanganan MoU pelayanan kerohanian, Lapas, Rutan dan lainnya," ujarnya.
Tigor menambahkan, sebagai program dari kemenag
telah mengenalalkan Asta Protas, 8 Program meningkatkan Kerukunan dan Cinta Kemanusiaan, Penguatan Ekologi, Layanan Keagamaan yang
mewujudkan pendidikan unggul, Ramah dan Terintegrasi, Pemberdayaan Pesantren,
Pemberdayaan Ekonomi Umat dan Sukses Haji serta Digitalisasi Tata Kelola.
"Program program ini bertujuan untuk mendukung dan mewujudkan visi dan misi Presiden dan Wakil Presiden yang dikenal sebagai Asta Cita," ujarnya mengakhiri. (as/as)
