![]() |
| Narasumber Dr. Dedi Sahputra, S.Sos, MA memberikan penjelasan kepada peserta pelatihan, Rabu, (23/7/2025). Foto: (MOL/Halasan R). |
SERDANGBEDAGAI | Sebanyak 14 wartawan media onlne dari berbagai media di Kabupaten Serdangbedagai (Sergai) mengikuti pelatihan peningkatan kompetensi jurnalistik, Rabu (23/7/2025), bertempat di Aula Tengku Rizal Nurdin, Kecamatan Sei Rampah.
Pelatihan ini bertujuan membekali para jurnalis dengan keterampilan dalam menghasilkan produk berita yang sesuai dengan standar Search Engine Optimization (SEO), serta menjunjung tinggi etika dan hukum pers.
Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama antara Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sergai, Pemerintah Kabupaten Serdangbedagai, dan Tim Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) Universitas Medan Area (UMA).
Pelatihan menghadirkan dua narasumber utama, yakni Wakil Rektor UMA Dr. Dedi Sahputra, S.Sos, MA, dan praktisi media Akung Novyantara. Dalam sesi pemaparannya, Dr. Dedi menekankan pentingnya pemahaman algoritma SEO dalam menyusun berita agar lebih mudah ditemukan oleh mesin pencari seperti Google.
"SEO adalah teknik meningkatkan visibilitas berita di hasil pencarian organik. Namun, jangan lupakan etika jurnalistik dan kepatuhan pada Undang-Undang Pers serta Pedoman Pemberitaan Ramah Anak," terang Dedi.
Sementara itu, Akung Novyantara dalam materinya menggarisbawahi bahwa pemahaman SEO bukan lagi sekadar keahlian tambahan, melainkan kebutuhan dasar bagi jurnalis di era digital. Kemudian Akung menerangkan langkah-langkah praktis menggunakan SEO dalam pembuatan suatu berita.
"Google adalah gerbang utama pembaca menemukan berita. Maka judul dan isi yang relevan sangat menentukan keterjangkauan berita di era digital," jelas Akung.
Kegiatan pelatihan ini turut mendapat dukungan dari legislatif. Anggota DPRD Sergai, Dr. Hari Ananda, yang hadir membuka acara, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya pelatihan tersebut.
"Ini adalah langkah nyata dalam meningkatkan profesionalisme wartawan lokal dan melahirkan jurnalis yang berdedikasi serta beretika," ujarnya.
Ketua PWI Sergai, Edi Saputra, menyatakan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan yang menurutnya sudah dirancang sejak dua tahun lalu.
"Pelatihan ini sempat tertunda cukup lama. Alhamdulillah kini dapat terlaksana. Ini adalah momentum penting bagi wartawan Sergai untuk meningkatkan kapasitas dan menghasilkan karya jurnalistik berkualitas," kata Edi.
Diakhiri acara pelatihan dengan narasumber Dr. Dedi Sahputra, S.Sos, MA, membagikan buku yang merupakan hasil karyanya sendiri kepada wartawan yang ikut pelatihan, buku yang berjudul Etika dan Hukum Pers kemudian dilanjutkan berfoto bersama.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara insan pers, akademisi, dan pemerintah daerah dalam menghadapi tantangan perkembangan media digital, serta wujud komitmen bersama dalam mendorong profesionalisme wartawan lokal di Kabupaten Serdangbedagai.(HR/HR).

