Tragis,Ibu dan Anak Tewas Ditabrak Kereta Api di Serdangbedagai

Sebarkan:

 

Personel Polsek Tebingtinggi bersama Tim Inafis Polres Tebingtinggi saat mengevakuasi para korban yang ditabrak kereta api menuju RS Bhayangkara dan RS Pabatu, Selasa (28/1/2025).
SERDANGBEDAGAI | Kecelakaan tragis  terjadi di perlintasan kereta api Desa Nagakesiangan, Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), menimpa Ibu bersama anak yang merupakan  warga setempat , Selasa (28/1/25) malam sekitar pukul 23.00.

Warga itu seorang bernama Cindy Aulia,34, dan  Nurul Nisya,4, tewas setelah ditabrak kereta api jurusan Medan-Pematangsiantar.
Kepala Dusun V Desa Nagakesiangan, Joni Hardi, membenarkan kejadian tersebut saat dikonfirmasi pada Rabu (29/1/2025).

Ia menjelaskan bahwa insiden berawal ketika Cindy Aulia, yang sedang menggendong anaknya, berjalan kaki pulang dari tempat kerja melewati pinggir rel kereta api.
Tanpa disadari, kereta api penumpang Siantar Express nomor U80F yang melaju dari arah Medan menuju Pematangsiantar melintas di jalur tersebut dan menyerempet tubuh mereka dari belakang. Akibat benturan keras, keduanya terpental beberapa meter ke dalam parit dan mengalami luka parah.

"Nurul Nisya meninggal di tempat kejadian, sementara ibunya yang sempat dilarikan ke RS Pabatu akhirnya juga meninggal dunia setelah mendapat perawatan medis," ujar Joni Hardi.

Sementara itu, Kapolsek Tebingtinggi, AKP Budi Sihombing, melalui Kanit Reskrim Ipda Hadi, mengungkapkan bahwa pihak kepolisian langsung turun ke lokasi kejadian setelah menerima laporan insiden maut tersebut.

"Sejumlah personel Polsek dan Tim Inafis Polres Tebingtinggi sudah melakukan olah TKP, meminta keterangan saksi, serta mengevakuasi korban ke rumah sakit," jelas Ipda Hadi.

Saat ini, kasus kecelakaan tersebut telah ditangani oleh pihak kepolisian. Jenazah kedua korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman.

Peristiwa ini menambah daftar kecelakaan di jalur kereta api yang kerap terjadi akibat kelalaian dan minimnya pengamanan di sekitar rel.

"Bagi masyarakat diingatkan untuk lebih berhati-hati saat melintas di jalur kereta api guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang," imbau IPDA Hadi. (HR/HR).



Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini