Kadis Perindag Deliserdang Bohongi Bupati

Sebarkan:

Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar Saat Memerintahkan Kadisperindag Putra Jaya Manalu melakukan pengecekan SPBU Jalan Bakaran Batu
DELISERDANG | Kadis Perindag Kabupaten Deliserdang Putra Jaya Manalu membohongi Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar untuk melakukan pemeriksaan terhadap SPBU di Jalan Bakaran Batu, Desa Pasar V Kebun Kelapa Kecamatan Beringin Kabupaten Deliserdang atas keluhan masyarakat yang menduga sudah mengakali mesin ukur literan BBM yang dijual pada masyarakat.

Kadis Perindag Putra Jaya Manalu yang coba dikonfirmasi tak merespon, saat ditanya mengapa tidak melakukan pemeriksaan terhadap SPBU dimaksud sesuai perintah langsung Bupati Deliserdang beberapa pekan kemarin.

" Kalau tingkat Kepala Dinas sudah berani membohongi Bupati itu tak menghargai dia, lagi pula informasi itu penting dicek karena merugikan masyarakat kalau itu ditemukan benar dilakukan pihak SPBU dimaksud. Apa lagi itu termasuk SPBU baru bisa dicabut izinnya itu," ucap Saragih penjual minyak eceran. Jum'at.

Sebelumnya Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar memerintahkan langsung Kadis Perindag Putra Jaya Manalu untuk melakukan pengecekan karena ini hal merugikan masyarakat.

Disperindag diminta cek alat pengukur mesin isi BBM SPBU di Jalan Bakaran Batu tersebut sesuai laporan masyarakat. Dan itu tugas Disperindag. Putra Jaya Manalu juga berjanji segera melakukan pengecekan alat pengukur isi BBM di SPBU dimaksud tapi sampai saat ini sudah tiga Minggu berlalu tak kunjung dilaksanakan.

Putra Jaya Manalu mengabaikan Perintah Bupati Deliserdang. Bahasa Bupati dianggap angin lalu. Beberapa pejabat di Kabupaten Deliserdang memang kelihatan tampak tidak ada rasa takut dengan HM Ali Yusuf Siregar karena sikap Bupati Deliserdang yang ramah dan merakyat pada siapa saja. 

Sebelumnya, beberapa warga memberikan informasi terkait dugaan permainan pengelola SPBU jalan Bakaran Batu tentang alat ukur pengisian BBM Solar dan Pertalite yang diduga disetel, karena sumber menyebutkan takaran liter begitu ditakar ulang banyak susut. 

Warga meminta Pemerintah ataupun pihak berwajib melakukan pemeriksaan terhadap alat pengukur mesin pengisi BBM di SPBU itu.( Wan)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini