Sepekan Kasus Dugaan Pencurian Mobil Pick-Up Dilaporkan ke Polsek P. Brandan, Sejuah ini Belum Terungkap

Sebarkan:

 



LANGKAT
 | Kinerja Polsek Pangkalan Brandan dinilai lamban, pasalnya sudah sepekan dugaan kasus hilangnya mobil pick-up Mitsubishi L 300 BK 8164 PN milik Arlina Hasibuan (48), warga Lingkungan Sepakat, Kelurahan Tangkahan Durian, Kec. Brandan Barat, Kab Langkat ini, namun sejauh ini belum terungkap.

"Sudah sepekan dugaan kasus raibnya mobil digondol maling, dan telah dilaporkan korban, Arlina ke Mapolsek Pangkalan Brandan, namun belum ada tanda-tanda kalau mobil yang hilang dan pelaku kejahatan akan terungkap," ujar salah seorang warga di Pangkalan Brandan kepada wartawan Metro Online.

Kasus ini dilaporkan ke Polsek Pangkalan Brandan dengan Nomor:LP/B/56/III/2014/SPKT/Polsek Pangkalan Brandan/Polres Langkat/ Polda Sumatera Utara tangga 15 Maret 2024.  Namun, kasus tersebut belum juga terungkap hingga, Jumat (22/03/2024) pagi.

Menurut korban Arlina, mobil Pick-Up Mitsubishi L 300 BK 8164 PN diketahuinya sudah raib, ketika ia dan keluarga mau makan sahur sekira pukul 04:00. Sebelumnya, mobil Pick-Up tersebut diparkir di depan  rumahnya. 

Raibnya mobil pick-up yang diduga akibat digondol maling, diharapkan kepada penyidik Polsek Pangkalan Brandan serius menangani kasus tersebut sehingga diharapkan dapat mengungkap kasus dugaan pencurian itu.

"Ya, saya berharap kasus dugaan pencurian ini segera terungkap sehingga tersangka pelaku dapat diproses secara hukum untuk mempertanggung-jawabkan perbuatannya, dan mobil pick-up miliknya kembali kepadanya," ucap Arlina.

Beberapa bulan terakhir ini, aksi pencurian relatif banyak terjadi di Wilayah hukum (Wilkum) Polsek Pangkalan Brandan. Kasus kejahatan ini tentu dapat membuat masyarakat resah di daerah itu.

Kasus tindak pidana yang terjadi diantaranya, pencurian alat-alat rumah tangga, elektronik, uang dan perhiasan serta kendaraan bermotor membuat korban mengalami kerugian relatif cukup besar. 

Kapolsek Pangkalan Brandan, AKP Irwanta Sembiring MH yang dikonfirmasi Metro Online melalui Kanit Reskrim, Ipda Tomi Elvisa Ginting SH, Jumat (22/03/2024) siang mengatakan kasus dugaan pencurian mobil Pick-Up tersebut masih dalam penyelidikan.

"Penyidik telah berupaya kerja keras untuk mengungkap kasus tersebut, bahkan pihaknya kemarin telah turun langsung ke Aceh, guna melakukan penyelidikan, namun upaya yang dilakukan belum membuahkan hasil," ujarnya.(ls/lkt1)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini