Truck Terado Dan Excavator Amblas Saat Melintasi Jembatan

Sebarkan:

 

Trado dan excavator amblas di jembatan,Sabtu,(7/10/2023).
SERDANGBEDAGAI | Truck Terado dan Excavator terjatuh hingga masuk ke aliran air di Dusun I Dungun Desa Tebing Tinggi Kecamatan Tanjung Beringin, Sergai, Jumat (6/10/2023 )pukul 18.00. Peristiwa ini diduga karena besi penyangga keropos hingga tidak kuat menahan beban truk dan Excavator saat melintasi jembatan tersebut. 

Tujuan Terado yang muatan alat berat Excavator milik Pemkab Sergai ini rencananya untuk melakukan kegiatan perbaikan tanggul sungai di Desa Tebing Tinggi Kecamatan Tanjungberingin sesuai permintaan masyarakat petani melalui surat ke Dinas PUTR Sergai di sana karena saat ini sedang musim tanam dan curah hujan tinggi, namun naas jembatan yang di lintasi kendaraan berat tersebut tidak sanggup menahan beban sehingga mengakibatkan Terado dan Excavator terjatuh.

Mendengar kejadian salah satu alat berat milik Pemkab Serdangbedagai mengalami musibah (terjatuh) langsung berusaha melakukan evakuasi dengan mendatangkan alat berat untuk mengeluarkan Terado yang terperosok. Dikarenakan Excavator yang berbobot kurang lebih 40 ton harus mendatangkan alat crane untuk mengangkatnya, saat ini sedang berusaha untuk mengangkat alat berat yang naas tersebut.

Kepala Dinas PUTR Kabupaten Sergai Johan Sinaga kepada awak media membenarkan peristiwa terebut saat  dikonfirmasi,Sabtu,(7/10/2023).

"Kejadiannya kemarin sore dan rencananya untuk perbaikan tanggul karena kebutuhan masyarakat petani di Dusun III Desa Tebing Tinggi sehingga kami datang kan alat kesana, namun karena jembatan dan besi penyangga sudah keropos dan dengan beban yang melintas membuat alat berat terjatuh dan hari ini juga crane kita datang kan untuk mengangkatnya dan akan langsung di bawa ke gudang untuk perbaikan," jelasnya

Jembatan tersebut setelah kita lakukan pengecekan dengan Kabid Jalan dan Jembatan tadi malam, memang telah mengalami keropos dan sebelumnya kami dari pihak PUTR Sergai sudah memprogramkan atau merencanakan perbaikan jembatan tersebut mulai tahun 2022.

"Kalau Detail Engineering Design (DED) jembatannya sudah ada namun untuk dana pembangunan fisiknya belum teralokasi pada tahun ini, sehingga untuk tahun depan tetap kita usulkan dalam RKA PUTR dan semoga tahun 2024 nanti dapat kita tangani, hal ini tentu berdasarkan kemampuan keuangan daerah," rincinya.

Seorang warga masyarakat di sekitar tempatvkejadian, Sihite,60, bercerita bahwa jembatan tersebut sudah lama dibangun dan hanya dilakukan perawatan.

"Jembatan ini sudah sangat lama dan jaman saya masih kecil, memang tadi nya alat ini mau ke kampung kami untuk perbaikan tanggul karena tanggul kami ada yang pecah dan kami sudah sangat lama mengharapkan bantuan Pemkab Sergai tapi jembatan ini sudah tidak kuat," ucap Sihite.

Masyarakat yang berada di sekitar jembatan lokasi Excavator terjatuh yang saat ini juga berharap agar alat berat yang jatuh ini agar segera terangkat agar tidak mengganggu lalu lintas karena banyak nya warga yang melintasi jembatan tersebut.

Crane sudah tiba dan akan mengevakuasi excavator,Sabtu,(7/10/2023)

Saat ini crane sudah tiba dan akan mengevakuasi Excavator yang terperosok hingga terjatuh kemarin, untuk korban jiwa di pastikan tidak ada. (HR/HR)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini