Kouta Sementara Jema'ah Calon Haji Paluta Tahun 2023 Sebanyak 329 Orang, Ini Rinciannya...

Sebarkan:

Poto istimewa: Kakan Kemenag Paluta Safiruddin Harahap (kiri) dan Kasi Haji Kemenag Paluta Rosiddin Harahap.
PALUTA| Berdasarkan surat edaran (SE) Kementerian Agama Kabupaten Padang Lawas Utara (Kemenag Paluta) kepada seluruh Kantor Urusan Agama (KUA) yang menaungi 12 Kecamatan, mencatut sebanyak 329 Jema'ah calon haji sementara pada tahun 2023/1444 H.

Dalam surat edaran Kemenag Paluta ke KUA se-Kabupaten Paluta itu, terkait pemberitahuan untuk pemeriksaan kesehatan kebugaran jasmani seluruh Jema'ah calon haji sementara tersebut.

Adapun rincian kouta sementara Jema'ah calon haji dalam surat edaran Kemenag Paluta itu yakni, untuk Kecamatan Padangbolak berjumlah 110 Orang, Kecamatan Portibi 46 Orang, Kecamatan Padangbolak Tenggara 34 Orang, Kecamatan Padangbolak Julu 17 Orang, Kecamatan Hulusihapas 4 Orang, Kecamatan Batangonang 17 Orang, Kecamatan Halongonan 34 Orang, Kecamatan Halongonan Timur 20 Orang, Kecamatan Simangambat 28 Orang, Kecamatan Ujungbatu 6 Orang dan Kecamatan Dolok 13 Orang.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Paluta Safiruddin Harahap melalui Kasi Haji Rosiddin Harahap dikonfirmasi, Sabtu (18/3/2023) membenarkan surat edaran ke seluruh KUA tersebut.

"Seluruh Jema'ah calon haji sementara Se-Kabupaten Paluta tahun 2023 yang kita beritahu dalam Surat Edaran itu berjumlah 329 Jema'ah. Tapi daftar nama-nama itu masih bersifat sementara dan masih ada kemungkinan perubahan hingga terbitnya salinan BIPIH (Biaya Perjalanan Ibadah Haji) untuk Kabupaten Paluta dalam waktu dekat ini,"kata Rosiddin.

Adapun potensi-potensi perubahan dalam surat edaran tersebut kata Rosiddin, antara lain, karena Jema'ah calon haji meninggal dunia, sakit permanen yang tidak memungkinkan untuk berangkat haji, mengundurkan diri karena sesuatu hal, tidak mampu melunasi biaya perjalanan haji hingga jadwal yang telah ditentukan atau sesuai pada salinan BIPIH nantinya.

Namun katanya, bagi Jema'ah calon haji yang meninggal dunia dan sakit permanen bisa digantikan keluarga dekatnya. Sedangkan yang tidak mampu melunasi biaya haji hingga jadwal yang telah ditentukan, akan ditunda keberangkatannya pada tahun berikutnya dan akan digantikan dengan jemaah calon haji lainnya sesuai aturan regulasi.

"Adapun kuota sementara Jema'ah haji kita tahun 2023 ini terdiri dari, Jema'ah yang sudah lunas pada tahun 2020 sebanyak 221 Orang, Jema'ah Lansia sebanyak 17 Orang, Jema'ah nomor vorsi sebanyak 91 orang. Kuota ini diperoleh dari Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara,"rinci Rosiddin.

Sebelumnya kata Rosiddin, pihaknya bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Paluta telah melakukan Istathoah Kesehatan Jema'ah calon haji. 

Diantaranya, adalah pemeriksaan kesehatan (general check up) sudah dilaksanakan pada hari selasa 14 Maret 2023 sampai dengan  17 Maret 2023.

"Jema'ah yang hadir sebanyak 285 orang, sementara yang tidak hadir 44 orang. Bagi yang tidak hadir Kemenag dan Dinas Kesehatan nanti akan berkoordinasi lagi,"kata Rosiddin.

Lanjutnya, tahapan berikutnya sesuai dalam surat edaran ke seluruh KUA tersebut, yakni pemeriksaan kesehatan pengukuran kebugaran jasmani. Kegiatan ini akan dilaksanakan pada 7 titik lokasi di 7 Puskesmas Kecamatan secara serentak pada tanggal 20 Maret 2023 mendatang.

Kemudian, tahapan selanjutnya adalah pengurusan Pasport jama'ah, perekaman bio visa Arab Saudi yan saat ini bisa dilakukan di Kabupaten, Manasik Kecamatan dan Manasik pada tingkat Kabupaten. 

"Tahapan tahapan ini dijadwalkan akan siap sebelum hari pemberangkatan atau kurang lebih dua bulan setengah lagi,"jelas Rosiddin.

Namun saat ini kata Rosiddin, pihaknya masih menunggu keluarnya Kepres tentang BIPIH, sehingga belum bisa dipastikannya apakah semua kuota Jema'ah haji sementara Kabupaten Paluta tersebut bisa terisi.

"Sebab bisa saja nantinya terjadi pengurangan atau penambahan Jema'ah haji untuk Kabupaten Paluta, tergantung laporan pelunasan dari Jema'ah haji. Ditambah lagi, apakah nantinya ada Jema'ah haji yang tidak berangkat disebabkan beberapa faktor yang tadi saya sebutkan,"pungkasnya.(GNP/Ginda)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini