BELAWAN | Seratusan warga Gang Asam, Jalan Titi Pahlawan, Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan ancam akan boikot Pemilu 2024 jika jalan gang menuju kampung mereka tidak diperbaiki.
"Kami akan boikot Pemilu jika jalan gang kami ini tidak diperbaiki Pemko Medan hingga Pemilu 2024," kata Rosmaini yang disambut teriakan setuju oleh puluhan ibu ibu saat berunjuk rasa, Selasa (28/2/2023).
Dijelaskan, Jalan gang menuju rumah warga sudah lama rusak dan selalu terendam air yang bersumber dari hujan dan selokan rumah warga. "Bahkan air ini bercampur dengan air limbah dari Rutan Klas Satu Labuhan Deli yang mengandung tinja," ujar warga.
Akibat kondisi tersebut, warga terutama anak anak kerap menderita penyakit demam berdarah dengue (DBD) dan gatal pada kulit kaki serta tangan.
Warga sudah sering mengeluhkan masalah tersebut kepada pemerintah dan beberapa anggota DPRD Kota Medan namun belum mendapat respon positif.
"Jalan ini mulai rusak saat Walikota Medn Rahudman, sampai sekarang Walikota Bobby Nasution belum juga diperbaiki. Padahal sudah ada dana kelurahan," ungkap Rosmaini.
Aksi yang protes warga tersebut dilakukan dengan cara menanam pohon pisang sambil membentangkan bendera merah putih dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
"Kami kecewa dengan pemerintah padahal satu warga sudah meninggal akibat sakit DBD, beberapa waktu lalu," ujar warga lain.
Warga berharap, Pemko Medan dibawah kepemimpinan Bobby Nasution segera memperbaiki Gang Asam sebelum Ramadhan agar warga dapat merasa nyaman beribadah dan bisa berjalan ke mesjid.
"Sebentar lagi bulan Ramadhan jadi kami sangat berrapat Walikota membangun jalan ini agar kami nyaman bepergian ke mesjid," harap Dewi Sartika.
Usai menyampaikan keluhannya, warga membubarkan diri kembali ke rumah masing masing dengan damai. (RE Maha/REM).