Teks Foto: Proyek rehab rumah dinas dokter UPT Puskesmas Bukit Jengkol, Kecamatan Pangkalan Susu, Langkat, menggunakan material bangunan lama. (Foto Metro Online, co)
LANGKAT | Ketua LSM GAPOTSU Langkat, Jhonson Malau minta Fraksi PDIP DPRD Langkat menggelar rapat dengar pendapat (RDP), terkait proyek rehab rumah dinas (rumdis) dokter UPT Puskesmas Kelurahan Bukit Jengkol, Kecamatan Pangkalan Susu, Langkat, tepatnya di Jalan Pelita, ditengarai tidak sesuai bestek.
Selain itu, dia juga meminta agar fraksi Partai bermonconh putih tersebut turun langsung melihat kondisi perehapan rumah dinas dokter UPT Puskesmas tersebut, untuk dapat melanjutkan ke RDP di ruang sidang DPRD Langkat.
"Kita minta RDP di gelar agar masyarakat mengetahui dengan jelas apakah rehab rumdis tersebut memakai material kayu bangunan lama yang dijadikan kuda kuda dan ring seng, dan sebagian atap seng yang sudah berlubang bekas paku seng, dan beberapa kusen bagunan, itu sudah sesuai bestek atau tidak.
Sementara bangunan rumdis lama itu diperkirakan sudah berumur empat puluh tahun. Artinya, material kayu yang digunakan sudah 40 tahun. Apakah itu masih layak pakai, ucapnya dengan nada tanya.
Masih memakai material bangunan lama, yang kini kondisinya sudah tak standart lagi. Padahal, proyek ini mendapat kucuran dana mencapai sebesar Rp 192 juta lebih dengan sumber dana APBD Langkat T.A 2022.
Untuk mengungkap adanya dugaan penyalahgunaan material bangunan rehab rumdis dokter tersebut, maka diminta dengan segala hormat kepada Fraksi PDI Perjuangan DPRD Langkat dapat menyahuti aspirasi masyarakat dengan menggelar RDP, ungkapnya.
Beberapa pekerja bangunan yang ditemui wartawan Metro Online baru baru ini, di lokasi bangunan, mereka mengaku tidak tahu menahu soal material bangunan kayu lama masih dipakai.
"Kami hanya buruh bangunan. Kami tidak tahu tentang hal itu, apa yang diperintahkan untuk dilaksanakan, ya itu yang kami kerjakan," kata pekerja bangunan tanpa bersedia menyebutkan identitasnya.
Terkait proyek rehab rumah dinas UPT Puskesmas Bukit Jengkol, Kec. Pangkalan Susu, memakai material kayu bangunan lama, Pejabat Pembu iniat Komitmen (PPK) Dinas Kesehatan Langkat, Hadi yang ditemui Metro Online di lokasi proyek, ia enggan menjelaskan penggunaan material bekas tersebut.(ls/lkt1)
