Pengurus Fosil BKM Medan Perjuangan Terbentuk

Sebarkan:

 

FOTO BERSAMA: Para pengurus Fosil BKM Indonesia Kecamatan Medan Perjuangan priode 2022-2025 yang terbentuk dan akan segera dilantik, foto bersama usai musyawarah di Masjid Istiqomah Jl. Bambu Runcing Kelurahan Pahlawan Kecamatan Medan Perjuangan, Jumat (15/4).


MEDAN | Setelah melalui musyawarah di Masjid Istiqomah Jl. Bambu Runcing Kelurahan Pahlawan Kecamatan Medan Perjuangan, Jumat (15/4), susunan kepengurusan Forum Silaturahmi Badan Kemakmuran Masjid Indonesia (Fosil BKM Indonesia) Kecamatan Medan Perjuangan akhirnya terbentuk.

Dr H Agussalim MKed (ORL-HNS), Sp.THT-KL terpilih sebagai ketua umum Fosil BKM Indonesia Kecamatan Medan Perjuangan priode 2022-2025 dan Anton Simarmata ST sebagai sekretaris umum serta M Imran Nasution sebagai bendahara umum.

Dalam melaksanakan roda organisasi, Ketua  Umum juga dibantu oleh sembilan wakil ketua, sembilan wakil sekretaris dan sejumlah ketua divisi sedangkan posisi Humas dijabat oleh Ahmad Mirzal dengan anggotanya Andi Aria Tirtayasa dan Indra Wahyu.

Sekretaris Umum Fosil BKM Indonesia Kecamatan Medan Perjuangan Anton Simarmata menyebutkan, para pengurus Fosil BKM Indonesia Kecamatan Medan Perjuangan berasal dari perwakilan setiap masjid yang ada di Kecamatan Medan Perjuangan.

"Para pengurus yang terbentuk berasal dari perwakilan BKM masjid yang ada di Kecamatan Medan Perjuangan sehingga bisa mengakomodir masukan dari setiap BKM atau masjid-masjid," ujar Anton.

Berdasarkan hasil musyawarah yang dihadiri oleh sejumlah pengurus BKM dan masjid, pelantikan pengurus Fosil BKM Kecamatan Medan Perjuangan akan dilakukan secepatnya sekaligus melaksanakan halal bi halal Idul Fitri 1443 H sembari menunggu keluarnya surat keputusan (SK) dari Fosil BKM Kota Medan.

"Setelah pelantikan para pengurus,  kita akan rumuskan program kerja masing-masing divisi. Sekretaris akan mendata jama'ah yang ada di sekitar mesjid masing-masing, supaya terdata jama'ah yang kemungkinan punya berbagai persoalan, misalnya persoalan ekonomi sehingga  Fosil bisa ikut berpartisipasi dalam menyelesaikan masalah," jelas Anton.

Anton menegaskan sesuai dengan visi dan misinya, Fosil BKM Indonesia; Fosil Berkarya, Masjid Berdaya, Umat Berjaya dan Sejahtera maka seluruh pengurus Fosil BKM mulai dari pengurus pusat, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan hingga ranting kelurahan/desa  harus saling bersinergi, bersilaturahmi dan bersanding dengan siapa saja agar masjid bisa berdaya, berjaya dan mensejahterahkan umat.

Usai musyawarah, para  pengurus yang terbentuk melaksanakan buka puasa bersama dan Shalat Maghrib berjamaah di Masjid Istiqomah. (ka) 


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini