Puluhan Masyarakat Bukit Jengkol Unjuk Rasa Minta Jalan Diperbaiki

Sebarkan:

 


LANGKAT | Puluhan Masyarakat warga Kelurahan Bukit Jengkol, Kecamatan Pangkalan Susu lakukan aksi unjuk rasa sembari menanam batang pohon pisang ditengah badan jalan, jalan masjid raya kelurahan bukit jengkol, kecamatan pangkalan susu yang berlubang bagai kubangan kerbau pada Kamis (17/03/2022) sekira pukul 11.30.

Warga pengunjukrasa dari berbagai lingkungan melakukan penyetopan truck elpiji milik PT.Gasdom yang merupakan depot Pertamina up 1 Pertamina Pangkalan susu, dengan tujuan agar pihak PT Gasdom memberikan perhatian untuk memperbaiki badan jalan yang sudah bagai kubangan kerbau jika musim penghujan.

Salah seorang pengunjuk rasa mengatakan, kalau setiap harinya yang melintasi dijalan pemerintah Langkat tersebut adalah truck milik PT Gasdom yang bermuatan gas elpiji dengan bobot 25 sampai 30 ton.

Bahkan kata warga, pihak PT Gasdom tidak pernah mau perduli bagaimana nasib masyarakat yang bermukim disepanjang jalan tersebut, jika musim kemarau maka masyarakat hanya menerima debu saja, dan jika musim penghujan lubang ditengah badan jalan tersebut banjir bagai kubangan kerbau.

Tidak hanya itu, masyarakat pengguna jalan sudah banyak yang menjadi korban jatuh akibat rusaknya badan jalan tersebut setiap menit dilintasi truck elpiji bermuatan puluhan ton, kata masyarakat.

Raya Samosir, yang merupakan ketua aksi demo mengatakan, unjuk rasa terjadi dengan spontanitas, tidak ada direncanakan, ini akibat masyarakat sudah sangat jenuh dan panik terhadap pihak pihak yang tidak perduli dengan keadaan badan jalan dan dengan nasib masyarakat yang bermukim disekitar pinggir jalan tersebut.

Masyarakat sudah meminta kepada pihak pemerintah yakni Lurah Bukit Jengkol agar pihak pemerintah melakukan.perbaikan dan pembangunan terhadap jalan yang rusak tersebut.

Selain itu kata Raya Samosir, masyarakat juga sudah berkali kali melakukan komunikasi kedada pihak PT Gasdom agar perduli terhadap badan jalan yang semakin hari semakin parah akibat truck elpiji puluhan ton melintasi jalan tersebut, namun sampai saat ini tidak ada respon dari pihak PT Gasdom, ucap nya.

Intinya kata Raya Samosir, masyarakat meminta agar jalan yang rusak parah dan yang sudah banyak memakan korban akibat terjatuh dari sepeda motor, diperbaiki sebagaimana mestinya.

Sementara itu, Lurah Bukit Jengkol, Ilham, S.Sos terlihat menenangkan masyarakat pedemo sembari mencabut pohon pisang yang ditanam masyarakat pendemo dibadan jalan, persis didepan masjid raya pangkalan susu.

Pihak kelurahan bukit jengkol sudah berkali kali mengusulkan pembangunan jalan tersebut melalui Musrenbang kecamatan, dan bahkan sudah mengusulkan langsung kepada dinas PUPR Kabupaten Langkat, tapi sampai saat ini belum terealisasi.

Selain itu kata Ilham, pihak nya juga telah melakukan komunikasi dan kordinasi terhadap pihak PT Gasdom dengan menyampaikan permintaan masyarakat, namun pihak PT Gasdom tidak merespon dan mengatakan kalau PT Gasdom tidak ada menganggarkan Corporate Social Responsibility (CSR), ucap Ilham menirukan perkataan manager PT Gasdom, saat dikonfirmasi Metro Online.

Lurah Bukit jengkol dibantu dengan personel kepolisian sektor pangkalan susu, akhirnya masyarakat menerima masukan yang diberikan lurah dan personel Polsek pangkalan susu, untuk didiskusikan kepada camat pangkalan susu.(m/lkt1)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini