DELISERDANG | PT Angkasa Pura Aviasi salah satu anak perusahaan PT Angkasa Pura II (Persero) akan diberikan mandat untuk melaksanakan penyelenggaraan, pengelolaan dan bisnis kebandarudaraan di Bandara Internasional Kualanamu Deliserdang. Hal ini disampaikan oleh Head of Marketing & Corporate Communication PT Angkasa Pura Aviasi B Dianto Malau dalam siaran persnya dilansir Metro-oneline.co, Kamis (14/10/2021).
Menurut Dianto B Malau, ini merupakan langkah strategis PT Angkasa Pura Aviasi dalam rangka meningkatkan pendapatan dimasa pendemi ini .PT Angkasa Pura Aviasi akan bekerjasama dengan 2 mitra besar Perusahaan Ground Handling yang beroperasi ada di Bandara Internasional Kualanamu Deliserdang saat ini.
Penandatanganan Nota Kesepahaman Penerapan GSE Pooling juga dilakukan untuk meningkatkan fasilitas pelayanan dan pengoperasian fasilitas kendaraan GSE disisi udara (airside) dan Ground Handling Support di Bandara Kualanamu.
Sebelumnya ,Direktur PT Angkasa Pura Aviasi Haris menyampaikan penanda tanganan nota kesepahaman penerapan GSE Pooling ini merupakan salah satu bentuk kolaborasi sinergi bersama 2(dua) mitra Perusahaan Ground Handling yaitu PT Gapura Angkasa dan PT Jasa Angkasa Semesta Tbk (JAS).
Ke depan seluruh kendaraan GSE (Ground Support Equipment) akan di Provide oleh Airport Operator melalui kerjasama Investasi dengan operator GSE untuk kemudian akan digunakan oleh Perusahaan Ground Handling dengan Model Business Pay Per Service. Business Model ini akan sangat membantu perusahaan Ground Handling untuk melakukan efisiensi Cost.
"Tidak perlu lagi melakukan Investasi kendaraan GSE, melakukan perawatan GSE serta mengoptimalkan sumber daya manusia. Di sisi lain implementasi GSE Pooling akan meningkatkan Safety dan keteraturan diwilayah Airside, serta meningkatkan kenyamanan pengguna jasa bandara dari sisi on time Performance," jelas Haris.
Haris menegaskan, pihaknya butuh bersinergi dengan Mitra yang bisa berkerja sama untuk meningkatkan level of service. Berkomitmen nyata bersama sama untuk selalu meningkatkan level of services.
"Konsep GSE Pooling sudah diimplementasikan dengan baik di Bandara Hongkong, London Heathrow, serta Amsterdam dan sudah menjadi Best Practices yang direkomendasikan oleh ICAO sehingga menjadi sangat layak untuk bisa diterapkan di Bandara Intenasional Kualanamu Deliserdang," ucapnya.(wan)
