Profesor Mengabdi USU, Kembangkan Desa Wisata Berbasis Budaya Lokal di Dokan Karo

Sebarkan:


KARO| Guru besar Universitas Sumatera Utara (USU) Prof. Dr. Erika Revida, MS dan Prof. Dr. Badaruddin, MSi, melakukan pengabdian kepada masyarakat dengan thema "Pengembangan Desa Wisata berbasis Budaya Lokal" di Desa Dokan, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumut, pada 7-8 Agustus 2021.



Prof. Dr. Erika Revida, MSi, pada kegiatan Professor Mengabdi 2021 ini manyampaikan bahwa adapun tujuannya adalah selain menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, juga untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. 

"Selain itu juga, dengan kegiatan ini, dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat Desa Wisata Dokan tentang pentingnya pengembangan desa wisata berbasis Budaya Lokal sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat setempat," terang Erika Revida, pada Selasa (10/8/2021).

Lanjut Erika menyebutkan, Kabupaten Karo adalah salah satu kabupaten yang berada di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Danau Toba yang sudah ditetapkan sebagai salah satu anggota Global Geopark Network (GGN) oleh UNESCO. 

"Oleh karena itu, Desa Wisata Dokan Karo harus menyambut baik dan berbenah diri sehingga menjadi lebih baik agar dapat menarik kunjungan wisatawan yang lebih banyak lagi berbasis Budaya Lokal Karo, seperti atraksi tari-tarian, lagu, operet serta pertunjukan budaya Karo lainnya," sebut Guru Besar USU ini.  


Lebih lanjut lagi, papar Erika, bahwa masyarakat Desa Wisata Dokan adalah pelaku utama dalam menjaga serta melestarikan Desa Wisata Dokan berbasis budaya lokal tersebut.

"Seperti salah satu rumah Adat Karo yang berada di Desa Wisata Dokan tampaknya sudah kurang perawatan bahkan kelihatannya ada yang hampir rubuh. Oleh karena itu, perlunya perhatian dari pemerintah setempat. Akan tetapi yang paling utama adalah peran dan partisipasi masyarakat Desa Wisata Dokan," ucapnya.

Himbau Prof. Erika, supaya masyarakat Desa Wisata Dokan harus lebih aktif dan kreatif menumbuhkan gotong royong dalam melestarikan Rumah Adat Karo baik dengan cara swadaya maupun mencari informasi dan membangun kerja sama, jejaring serta kemitraan dengan lembaga lainnya.
 
"Baik pemerintah pusat yang terkait, lembaga swasta, maupun lembaga lainnya sehingga memberikan perhatian yang serius dalam membangun dan melestarikan desa wisata Dokan khususnya Rumah Adat Karo," sebutnya mengakhiri.

Kepala Desa Dokan, Martinus Sembiring, mengaku sangat senang dan menyambut dengan baik kehadiran tim guru besar USU dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam pengembangan Desa Wisata Berbasis Budaya Lokal.

"Harapannya, agar kegiatan ini dapat dilanjutkan secara berkesinambungan setiap tahunnya dengan topik lainnya yang mendukung pelestarian budaya Karo," ujar Martinus Sembiring.

Pada kegiatan ini turut diikuti oleh Kelompok Sadar Wisata, Perangkat Desa, serta masyarakat sekitar. Dan tetap mengikuti protokol kesehatan guna menghindari penyebaran Covid-19. (OS)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini