TANAH KARO | Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Karo dalam rangka pembahasan atas tiga rancangan peraturan daerah Kabupaten Karo harus tertunda pelaksanaannya. Pasalnya, di saat bersamaan ada anggota dewan yang terlibat baku hantam di rumah rakyat itu.
Kejadian yang super memalukan itu menghebohkan suasana gedung DPRD Karo. Seisi gedung menjadi riuh pikuk mencari asal suara yang saling membentak dan lantang antara Edy Ulina Ginting dengan Mardi Barus yang diketahui berasal dari fraksi yang sama yaitu Fraksi Gabungan.
Ketua DPRD Karo, Iriani Br Tarigan bersama anggota DPRD lainya dengan sigap berusaha melerai perkelahian yang belum diketahui apa persoalan yang diributkan tersebut menjelang detik detik pembukanaan paripurna Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPMJD) tahun 2021, Kamis (19/8/2021).
Setelah dilakukan peleraian oleh Ketua DPRD Karo dengan anggota lainnya dan beberapa SKPD jajaran pemerintahan daerah Kabupaten Karo, kedua anggota DPRD itu berhasil dijinakkan amarahnya. Keduanya pun gagal mengikuti sidang paripurna yang dihadiri Bupati Karo, Cory Sebayang dan wakilnya Theopilus Ginting.
Kejadian yang mencoreng muka demokrasi Tanah Karo begitu cepat menyebar dari mulut ke mulut di seputaran kantor DPRD Karo dan jajaran SKPD Pemerintahan Kabupaten Karo.(ms.keloko)
