PALUTA | Tahun 2021 Pemerintah Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) akan merampungkan pendaftaran suluruh Kepala Desa dan Perangkat Desa dalam kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat. Kepastian tersebut diperoleh setelah 4.182 orang perangkat desa dari 382 desa di 12 kecamatan pada Kabupaten Padang Lawas Utara sudah didaftarkan, tersisa 4 desa di Kecamatan Dolok.
Pegawai di Kecamatan Dolok, Kabupaten Padang Lawas Utara Ermina Rambe menyampaikan pujiannya atas kinerja BPJS Kesehatan yang berkolaborasi dengan pemerintah daerah yang telah mendaftaran kepala desa dan perangkat desa. Pelayanan kesehatan dinilai sangat dibutuhkan seiring dengan peningkatan penyebaran virus Covid-19 yang berdampak kepada masyarakat di berbagai sektor.
“Kecamatan Dolok sudah mendaftarkan sebanyak 59 Desa, atau 749 jiwa perangkat desa, beserta isteri atau suami dan 3 orang anak. Kesehatan perangkat desa sudah terjamin bila ada yang sakit,” tutur Ermina, Kamis, (29/7/2021).
Menurutnya, BPJS Kesehatan sudah menjalankan amanat peraturan perundangan dengan baik. Dengan didaftarkannya Kepala Desa dan Perangkat Desa ke dalam kepesertaan Program JKN-KIS, akan membuat mereka tenang dalam menjalankan tugasnya di desa, sekaligus memberikan kepastian pelayanan kesehatan pada anggota keluarga perangkat desa.
Sementara itu, Kepala Kabupaten BPJS Kesehatan Padang Lawas Utara, Ester Maria S. Sitompul mengatakan perangkat desa didaftarkan dalam segmen KP Desa dengan hak kelas rawat di kelas 2. Ia menjelaskan, perbedaan pelayanan antara kelas 3, kelas 2, dan kelas 1 adalah pada fasilitas rawat inap yang diberikan. Tidak ada perbedaan pada pelayanan kesehatan yang didapatkan oleh para peserta Program JKN-KIS.
Untuk memastikan 100% pendaftaran perangkat desa, Ester menyatakan pihaknya akan terus memonitoring pendaftaran perangkat desa dari 4 desa yang belum terdaftar. Direncanakan, akan dilakukan jemput bola dengan bersinergi bersama Dinas PMD Kabupaten Padang Lawas Utara.
“Kami bersyukur sebagian besar kepala desa dan perangkat desa di Kabupaten Padang Lawas Utara sudah mendapatkan haknya menjadi peserta JKN-KIS. Harapan kami bisa bermanfaat, dan bisa fokus pengabdian kepada masyarakat di desa,” ungkap Ester.(Syahrul/REM).
