Tangkapan layar video seorang wanita hamil yang diduga ditolak RSUD Panyabungan.
MANDAILING NATAL | Seorang wanita yang ingin melahirkan dikabarkan tidak mendapatkan pelayanan dari pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panyabungan, pada Kamis (22/04/2021) dini hari pagi.
Wanita asal Kecamatan Natal yang diduga tidak mendapatkan pelayanan ini terlihat pertama kali dari postingan video siaran langsung akun Facebook salah seorang aktivis di Kabupaten Madina, Muda Hasibuan.
Dalam postingan itu terlihat pasien wanita sedang terbaring di Ruang IGD RSUD Panyabungan menunggu agar diberikan penanganan. Namun, pihak Rumah Sakit disebut tidak menerima pasien wanita asal Natal tersebut.
"Inilah pasien dari Natal yang enggak diterima di Rumah Sakit Umum. Saat ini bang Arjun Ketua PP sedang berjuang agar pasien ini ditangani oleh dokter," sebut Muda dalam postingan itu.
Muda juga menyebut bahwa pasien sudah berada di Rumah Sakit itu kurang lebih selama dua jam, tapi tak kunjung mendapatkan penanganan.
"Pasien ini sudah hampir dua jam tapi tidak mendapatkan penanganan, makanya Bang Arjun Ketua PP mantan anggota DPRD langsung turun ke Rumah Sakit," tambahnya.
Tak juga mendapatkan pengananan, akhirnya pasien pun dibawa oleh pihak keluarga ke Rumah Sakit di Kota Padang Sidempuan pada Kamis dini hari pagi itu.
Ini Alasan Pihak Rumah Sakit Umum Daerah Panyabungan Tidak Menerima Pasien.
Kepala Ruangan IGD RSUD Panyabungan Batara Guru Nasution membenarkan bahwa ada pasien yang ingin melahirkan pada Kamis (22/04/2021) dini hari pagi itu. Namun, dia membantah pihaknya disebut melakukan penolakan terhadap pasien.
"Kita RSUD Panyabungan tidak pernah mengintervensi untuk menolak pasien. Memang benar tadi malam ada pasien yang mau melahirkan berhubung dr obgyn kita lagi sakit dan tidak bisa bekerja seperti biasa dan pasien kita pun sudah terindikasi pecah ketuban dini, maka dari itu kita buat rujukan ke RS terdekat yang obgyn yaitu RS Padang Sidempuan," kata Batara lewat keterangan tertulisnya ke media ini, Kamis (22/04/2021) siang.
Menurutnya, alasan pihaknya tidak melayani pasien itu karena dokter yang menangani terkait kesehatan reproduksi wanita, kehamilan dan kelahiran (obgyn) di RSUD Panyabungan, saat ini kondisinya sedang sakit.
"Iya karena dr Ika Zulaika yang menangani obgyn kondisinya lagi sakit. Kalau tidak pasti dilayani. Iya di RSUD Panyabungan sampai saat ini baru satu (dokter obgyn) kita," katanya. (Sahrul)
