TANJUNGBALAI | Semua masyarakat sampai ke pelosok Tanjungbalai mengenal yang namanya Mesjid Raya Sultan Ahmadsyah adalah masjid tertua di Tanjungbalai. Bahkan sebahagian masyarakat Sumatera Utara juga mengenal mesjid yang merupakan peninggalan sejarah Kesultanan Melayu Asahan.
Masjid ini terletak di Jalan Masjid, Kelurahan Indra Sakti, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Kota Tanjungbalai. Dari informasi yang di ketahui kabarnya mesjid ini di bangun sekitar Tahun 1883,dan sesuai dengan namanya masjid ini didirikan oleh Sultan Asahan ke - 9 yakni Sultan Ahmadsyah.
Di mesjid Raya Sultan Ahmadsyah ini kalau pada bulan Ramadhan selalu ramai kunjungi masyarakat. Biasanya setelah masyarakat selesai melaksanakan shalat Zuhur,tidak langsung beranjak meninggalkan mesjid. Ada yang beribadah membaca Alquran,ada juga yang beristirahat menanti masuknya shalat ashar.
Kalau dilihat dari depan untuk bagian Arsitekturnya, masjid ini memiliki ciri khas masjid Melayu. Bangunannya yang berbentuk persegi panjang, kemudian pinggiran atapnya memiliki khas bangunan melayu yaitu memiliki pahatan Pucuk Rebung. Di sebelah mesjid ini juga terdapat makam makam yang kabarnya makam yang punya garis keturunan dengan Sultan Ahmadsyah.
Walaupun setiap Tahunnya mesjid ini melakukan perehaban bangunan,namun tidak pernah merobah dari struktur bangunan asalnya. Sehingga dari zaman ke zaman arsitektur bangunannya tetap seperti sedia kala.(Surya)
