Jalinsum Labura Diblokade, Diduga Terkait Kematian Warga yang Ditangkap Polisi

Sebarkan:
LABURA | Terlihat sejumlah warga Gunting Saga, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumut, memblokade jalan lintas Sumatera (Jalinsum), Sabtu (26/9/2020).

Penutupan jalan yang dilakukan warga, mengakibatkan kemacetan sepanjang 7 KM. Pengakuan dari salah satu pengguna jalan, Dani mengatakan bahwa dia dan keluarga hendak ke Kisaran, akan tetapi dikarenakan macet total terpaksa menunggu.

"Iya bang, kita mau ke Kisaran ini. Tapi tengok lah macat kayak gini, terpaksalah menunggu, kurasa bisa sampe malam kami ini kesana. Katanya warga Gunting Saga ini yang menutup jalan, gak tau apa motifnya," ucapnya.

Setelah dilakukan penelusuran, media menemukan motif penutupan jalan tersebut. Warga protes atas tewasnya salah satu warga mereka yang sebelumnya diamankan oleh pihak berwajib karena pungli.

Hal ini disampaikan langsung oleh orang tua pelaku yang bernama Herman Marpaung pada saat dimintai keterangan.

"Bahkan kami keluarga menolak jenazah yang diserahkan ke keluarga sampai ada pertanggungjawaban dari pihak kepolisian. Keluarga meminta agar jenazah di autopsi terlebih dahulu," tegasnya.

Sebelumnya, Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni kurniawan mengatakan bahwa salah seorang anggota Polsek Kualuh Hulu tertembak di bagian perut saat rebutan senjata ketika mengamankan pelaku pungutan liar (pungli). Saat itu, ia hendak menangkapnya di Jalan Lintas Sumatera.

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka serius di perut dan harus dirawat di rumah sakit. Peristiwa itu terjadi Rabu (23/9/2020) sekitar pukul 23.00 WIB di Perkebunan Membang Muda, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labura.

Usai kejadian tertembaknya bagian perut anggota Polsek Kualuh Hulu itu dan dilakukan perawatan di RS Bhayangkara di Medan dan operasi pengangkatan proyektil, kini kondisinya disebut telah stabil.

Sementara itu, Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan dikonfirmasi atas pemblokiran jalan dan pembakaran ban bekas yang dilakukan warga Labura, melalui WhatApps nya belum memberikan jawaban. (Alfin/Sdy)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini