PAPARKAN: Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin memimpin konferensi pers pengungkapan 55 Kg sabu.
Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Pol Martuani Sormin saat menggelar konferensi pers di RS Bhayangkara Medan mengatakan 55 Kg sabu ini diperoleh dari 2 jaringan bandar narkoba yang berbeda yakni jaringan Medan-Aceh-Pekanbaru, dan Medan-Aceh-Surabaya.
"Ada jaringan baru yang kita ungkap, sekarang langsung dari Surabaya, dimana barang bukti 40 kg sabu,” ujarnya didampingi Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko, Wakasat Narkoba Kompol Doly Nainggolan, Kapolsek Medan Baru Kompol Aris Wibowo, Kapolsek Patumbak Kompol Arvin Fahreza dan Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi, Senin (20/7/2020).
Tambah Kapolda, 40 Kg sabu yang dikemas dalam bungkusan teh ini diungkap personel Polsek Medan Baru di salah satu hotel di Medan.
Sementara, sisanya sekitar 15 kg sabu diperoleh dari jaringan Medan-Aceh-Pekanbaru oleh personel Polsek Patumbak, Polsek Sunggal, dan Polsek Kutalimbaru.
"Tersangka total 15 orang, 2 orang dilakukan tindakan keras tegas tepat terukur (ditembak mati) karena mengancam keselamatan petugas,” tegas Kapolda.
Selain barang bukti 55 Kg yang dipasok dari Malaysia, pihaknya turut mengamankan barang bukti lain berupa 6 unit roda empat, 5 unit roda dua, dan handphone (HP) 27 unit.
“Saya meminta tolong kepada masyarakat untuk menjaga anak-anak kita terhadap peredaran narkoba. Mohon bantuan melapor apabila ada yang memperjual belikan Narkoba,” tukasnya. (ka) .
