Pendataan ini bermaksud untuk membanttu masyarakat yang ekonominya melemah dikarenakan dampak dari Covid-19 tetapi bantuan ini tidak diperuntukkan untuk warga miskin dan telah menerima bantuan PKH. Warga kelurahan yang telah terdata sebanyak lebih kurang 2.100 warga.
Lurah kelurahan Sirandorung Kamisdan Ritonga kepada Metro-online.co, Rabu (15/4/2020) menyampaikan bahwa daerahnya sampai saat ini aman dari Covid-19. Walaupun kemarin ada salah satu warga yang baru pulang dari Padangsidimpuan dan diisukan positif Covid-19.
"Isu itu tidak benar, sampai detik ini saya masih berkomunikasi dengan warga itu dan ia sehat-sehat saja tidak ada sakit yang menandakan Covid-19. Saat ini ODP di kelurahan kita 65 orang, itu berasal dari warga yang baru pulang dari luar kota. Namun, kita tetap sosialisasikan terus kepada warga agar terus menjaga kebersihan, jangan keluar rumah kalau tidak penting dan selalu cuci tangan dan memakai masker. Anjuran ini tetap kita sampaikan dan salah satu cara untuk memutus rantai penyebaran virus," ujarnya.
Pihaknya telah melaksanakan penyemprotan di rumah ibadah dan rumah rumah warga serta memasang spanduk arahan untuk terus menjaga kebersihan.
Kamisdan juga menyampaikan, untuk menyikapi surat Bupati Labuhanbatu tentang pendataan warga miskin dampak Covid-19, pihaknya sudah instruksikan kepada kepala Lingkungan agar mendata warga yang miskin yang terdampak Covid-19.
"Datanya sudah selesai, lebih kurang 2.100 warga yang terdampak Covid-19 di Kelurahan Sirandorung yang tepat berada di Kota Rantauprapat adalah salah satu kelurahan yang warganya banyak terdampak ekonomi dikarenakan Covid-19," kata Kamisdan.
"Ahamdulillah kita juga baru mendapat bantuan CSR dari perkebunan PT.SIRINGO RINGO berupa tempat cuci tangan dan sabun," pungkasnya. (Husin)
