Antisipasi Virus Corona, Dinkes Paluta Siaga dan Minta Kerjasama Masyarakat

Sebarkan:
PALUTA - Presiden Republik Indonesia, Ir Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Kesehatan RI Dr. Terawan Agus Putranto, mengeluarkan pernyataan bahwa dua warga negara Indonesia asal Depok, Jawa Barat, positif Virus Corona.

Ditambah kabar terakhir disampaikan Wali Kota Depok Muhammad Idris Abdul Somad, ada sekitar 50 orang lebih terindikasi terjangkit Virus Corona, karena berinteraksi langsung dengan keduanya saat berada di rumah sakit.

Dengan adanya pernyataan resmi pemerintah tentang kondisi penyebaran virus mematikan ini di Indonesia, Sehingga menimbulkan kekhawatiran luas termasuk di kalangan masyarakat Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta).

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Paluta dr.Sri Prihatin N Harahap,M.Kes melalui Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P), Rudi Perdana Ismail Batubara, terkait langkah antisipasi penanganan Virus Corona mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan semaksimal mungkin melalui beberapa langkah.

Dalam penjelasannnya, sebelumnya Pemkab Paluta telah membuat surat edaran nomor: 800/1562/2020 kepada masyarakat yang berisi tentang kesiapsiagaan dan antisipasi penyebaran penyakit Pneumonia.

Isi dalam surat edaran tersebut antara lain:

1. Melakukan pengamatan terhadap peningkatan kasus Pneumonia yang terjadi di wilayah puskesmas.
2. Menginstruksikan kepada puskesmas agar petugas kesehatan memantau lebih ketat dan melakukan isolasi pasien dengan gejala Pneumonia dan ada riwayat perjalanan dari negara terjangkit dalam 14 hari sebelum munculnya gejala.
3. Memberikan komunikasi, informasi dan edukasi kepada masyarakat tentang Pneumonia dan cara mencegah penularannya dengan cuci tangan pakai sabun dan etika batuk atau bersin.
4. Bila mengalami gejala demam, batuk sesak dan gangguan pernapasan serta memiliki riwayat perjalanan dari negara terjangkit segera melaporkannya.
5. Apabila dijumpai pelaku perjalanan dengan suhu 38 derajat celcius disertai batuk, sesak dan gejala Pneumonia berat lainnya, maka dilakukan tata laksana penanganan Pneumonia dan segera merujuk ke rumah sakit sesuai dengan ketentuan.
6. Segera melaporkan kasus suspect Pneumonia berat yang memiliki riwayat perjalanan dari negara terjangkit yang ditemukan ke Dinas Kesehatan.

"Selanjutnya, kita juga sudah membentuk dan melatih TGC (Tim Gerak Cepat) untuk penanganan Urgent, jika ada warga kita yang terindikasi terjangkit Virus Corona. Namun fasilitas yang kita persiapakan sekarang tidak secanggih persiapan dinas kesehatan Provinsi Sumatera Utara," ungkap Rudi Perdana saat ditemui di ruangannya Selasa (3/3/2020).

Selain Itu, Rudi juga menyampaikan, Gubernur Edy Rahmayadi jauh hari telah menyiagakan dan mempersiapkan fasilitas standart pada 5 rumah sakit di wilayah Sumatera Utara untuk penanganan pasien terjangkit Virus Corona.

Adapun rumah sakit yang dipersiapkan di wilayah provinsi Sumatera Utara itu yakni, untuk wilayah Tabagasel (Paluta, Palas, Tapsel, Padangsidimpuan, Mandailing Natal), pasien akan dirujuk ke RSU kota Padangsidimpuan.

Kemudian, RSUP H Adam Malik Kota Medan, RSUD Kabanjahe, RSU Kota Pematangsiantar dan RSUD Tarutung.

"Kelima rumah sakit itu sudah dilengkapi perlengkapan fasilitas standart terkait penanganan pasien terjangkit Virus Corona, termasuk untuk ruangan isolasi karantinanya. Salah satunya yang terdekat dari daerah kita yakni RSU Kota Padangsidimpuan," ungkap Rudi.

Terkait informasi telah masuknya Virus Corona di Indonsesia, Dinas Kesehatan Paluta juga telah menghimbau seluruh puskesmas agar selalu menyiagakan mobil ambulans serta terus memantau perkembangan kesehatan masyarakat di wilayahnya masing-masing.

"Hingga saat ini, daerah kita masih aman. Namun, meskipun demikian saya meminta kerjasama masyarakat agar segera menginformasikan ke Puskesmas terdekat, jika menemukan adanya gejala yang dicurigai terjangkit Virus Corona serta menginformasikan jika melihat keberadaan warga negara asing (WNA) dan adanya warga kita yang baru pulang dari Luar negeri, terutama dari negara terjangkit Corona Virus," ungkapnya.

Kemudian, Rudi Juga menghimbau Masyarakat Paluta yang bepergian ke luar daerah terutama tujuannya ke kota-kota besar agar memakai pelindung masker.(GNP)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini