 |
| Korban membuat laporan di kepolisian |
Ali Soman Harahap warga Sialogo, Kecamatan Angkola Barat, kabupaten Tapanuli Selatan adalah merupakan korban pemukulan yang dinyatakan bebas murni di Pengadilan Negeri Padangsidimpuan.
Dirinya harus mengalami kejadian pahit usai mendapatkan keputusan bebas murni dari Pengadilan Negeri Padangsidimpuan yang dilakukan oleh AF salah satu kasi di Kejari Tapanuli Selatan.
Usai pelaksanaan sidang, Ia dibawa oleh oknum jaksa AF itu dengan menggunakan mobil jenis mobil pribadi Merk Terrios, bersama supir dan seorang anggota kejaksaan lainnya.
Di sini, baru beberapa meter keluar dari lingkungan PN, tepatnya di Jalan SM Raja, Ali Soman dipukuli menggunakan senjata jenis pistol berulang-ulang pada bagian kepalanya.
AF yang menjabat salah satu kasi di kejari Tapsel ini, tega memukul wajah Ali Soman dengan menggunakan pistol usai menjalankan sidang bebas murni.
Saat ditemui Kepada wartawan, Ali Soman menceritakan, bahwa, Ia dipukuli AF dengan pistol di dalam mobil.
"Saya dipukul di dalam mobil menggunakan pistol hingga pelipis mata saya pecah berdarah," ucap Ali kepada wartawan, Kamis, (27/02/2020).
Ali juga menceritakan Ia dipukuli berulang-ulang, kemudian sempat Ia tangkis, tapi apadaya sudah sempat berdarah-darah.
Perbuatan yang dilakukan AF oknum Jaksa ini dianggap melakukan perbuatan penganiyaan, akibat peristiwa yang dialami Ali Soman tersebut, akhirnya Ia melaporkan AF ke pihak Polres Kota Padangsidimpuan, Rabu (26/02/2020) malam.
"Akibat kejadian yang saya alami ini, Rabu (26/2) malam saya laporkan kejadian ini, ke pihak yang berwajib, dengan bukti surat tanda terima laporan polisi nomor STPL/74/II/2020/SU/PSP," pungkasnya. (Syahrul)
