Warga Helvetia Tolak Jenazah Pelaku Bom Bunuh Diri Dikebumikan di Medan

Sebarkan:
MEDAN-Warga Kecamatan Medan Helvetia, baik itu tokoh lintas agama, tokoh masyarakat dan para tokoh pemuda menolak dan mengutuk keras aksi bom bunuh diri yang dilakukan  Rabbail Muslim Nasution terhadap Komando Polrestabes Medan Jalan H.M Said Medan pada Rabu (13/11/2019) sekira pukul 08.45 Wib.

Atas kejadian tersebut, warga Kecamatan Medan Helvetia menolak pelaku dikebumikan atau dikuburkan di Sumatera Utara, khususnya Medan dengan alasan pelaku tidak berprilaku kemanusiaan dan dengan sengaja membuat kegaduhan serta ingin merubah Dasar - Dasar Negara Republik Indonesia 

"Kami sebagai anak bangsa yang cinta akan tanah air Indonesia, mengutuk dan menolak keras atas perbuatan pelaku yang sewenang - wenang membuat keonaran dan keresahan terhadap warga Sumatera Utara, khususnya Kota Medan. Kami sepakat menolak keras jenazahnya dikebumikan atau dikuburkan di Kota Medan," ujar warga pada Minggu (16/11/2019).

Warga menambahkan akan menjadi garda terdepan melawan aksi teroris. Sebelumnya, aksi bom bunuh diri dilakukan Rabbial Muslim Nasution alias Dede, 24, di depan gedung Bag Ops Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11/2019) sekira pukul 08:35 WIB.

Akibat peristiwa tersebut, Kasi Propam Polrestabes Medan Kompol Abdul Mutolip, KasubBag Bin Ops Kompol Sarponi, Aipda Deni Hamdani dan Brigadir Juli Chandra Si Propam, PHL Bag Ops, Ricard Purba dan seorang mahasiswa, Ihsan Mulyadi Siregar mengalami luka-luka akibat serpihan paku serta tuli.
Sementara pelaku tewas di tempat dengan kondisi tubuh hancur. (ka)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini