Lubukpakam | Kabut tebal atau disebut juga kabut Fox, menyelimuti Bandara Kualanamu sekitarnya dan jalan lintas sumatera (jalinsum) Lubukpakam, Sabtu (19/07/2019) pagi.
Kabut cukup tebal ini mulai turun sekitar pukul 06.30 wib dan mulai berangsur hilang pada pukul 08.30 wib seiring munculnya sinar matahari pagi.
Meski kabut cukup tebal namun tidak ada laporan pembatalan penerbangan atau penundaan keberangkatan di terminal keberangkatan penumpang Bandara Kualanamu.
Maneger Humas bandara kualanamu Wisnu Budi Setianto saat dikonfirmasi via seluler menyebutkan, meskipun Bandara Kualanamu diselimuti kabut fox, namun jarak pandang masih normal. Menurutnya, kabut tebal tersebut disebabkan kelembapan udara di sekitaran bandara. Fenomena alam itu juga terjadi hanya di pagi hari saja.
“Belum menggangu penerbangan. Hingga saat ini belum ada maskapai yang melaporkan gangguan operasional penerbangan hingga menunda keberangkatan. Informasi yang kami terima jarak pandang saat ini 7 kilo meter,” pungkasnya.
Terpisah, petugas BMKG Kelas I Bandara Kualanamu, Mega Sirait saat dikonfirmasi mengatakan, kabut Fox memang bisa saja terjadi akibat kelembapan udara pada pagi hari. Kabut seperti ini memang cukup tebal namun tak lama. Akan segera hilang setelah terkena paparan sinar matahari.
“Untuk jarak pandang pagi ini terpantau antara 3- 7 kilometer,” ucapnya.
Sementara itu kabut tebal juga tampak di jalan lintas sumatera dan Lubukpakam sekitarnya dan menghalangi jarak pandang para pengendara kendaraan. Sejumlah sepeda motor dan kendaraan lain menyalakan lampu agar tidak terjadi kecelakaan. Dari amatan, jarak pandang di Jalinsum hanya sekitar 500 meter.(wan)
