Diduga Lakukan Penganiayaan, Nusantara Tarigan Anggota DPRD DS Dilaporkan Ke Polres

Sebarkan:

Tanjung Morawa - Anggota DPRD Deli Serdang, Nusantara Tarigan di laporkan ke Polisi oleh Wahyu Prabudi (22) warga Dusun I, Desa Punden Rejo, Kecamatan Tanjung Morawa, Deliserdang karena diduga telah melakukan penganiayaan hingga korban mengalami luka.

Korban Wahyu Prabudi didampingi kerabatnya melaporkan kejadian yang dialaminya ke Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polres Deli Serdang dengan nomor LP/256/VI/2019/SU/RES DS tanggal 13 Juni 2019 yang ditandatangani Ipda M Aditya Cahyo Prabowo.

Informasi diperoleh dari korban, kalau peristiwa penganiaya yang dialami korban terjadi pada Senin (10/06/2016) lalu. Saat itu, Reza Satria, supir Anggota DPRD Deliserdang, Nusantara Tarigan menggadaikan satu unit handphone merek Samsung kepada korban sebesar Rp 200.000.

Setelah beberapa saat kemudian, Reza kembali mendatangi korban untuk meminta tambahan uang sebesar Rp 300.000. Karena korban tak memiliki uang,
Lalu korban meminta uang sama ibunya untuk membayar Rp 300ribu. Oleh korban, Reza diberikan uang sebesar Rp 200.000 yang dipinjam dari ibunya. Namun Reza menolak dan korban menawarkan agar Hp miliknya ditukar tambah dengan milik Reza atas perjanjian korban menambah uang sebesar Rp 100.000.

Oleh Reza, tawaran tersebut diterima dan transaksi antara keduanyapun terjadi.

Esoknya, (Senin 10/6/19) malam, korban melintas dari depan rumah Nusantara Tarigan, lalu salah seorang pria yang saat itu berada di halaman Nusantara Tarigan memanggil korban. Namun korban tak menggubris panggilan itu dan pergi menuju warnet Alovo di Dusun 1, Desa Punden Rejo.

Tak lama kemudian, saat korban duduk di warnet, pria yang memanggil korban tadi datang menjumpainya dan menanyakan tentang Hp yang dijual Reza.

"Menurut pria yang datang menjumpai korban itu, Hp yang dijual Reza mau diambil lagi. Alasannya Hp itu kepunyaan Nusantara Tarigan, tapi saya bilang kalau Hp tersebut sudah saya beli dari Reza sebesar Rp 700.000," jelas Wahyu.

Tak lama kemudian, Nusantara Tarigan datang menjumpai korban di warnet dan memaki maki. Korban pun dipukul oleh pelaku.

"Dipukulnya aku beberapa kali di warnet itu, banyak pun orang yang lihat aku dipukuli", kata Wahyu Prabudi.

Terkait hal ini, Nusantara Tarigan saat dikonfirmasi melalui ponsel membantah kalau ada melakukan penganiayaan pada korban yang dimaksud dan terkait dengan laporan polisi atas dirinya Nusantara Tarigan belum mengetahui adanya laporan tersebut.

"Gak ada penganiayaan, kita lihat nanti apa deliknya", pungkas Nusantara Tarigan.

Terkait kasus ini  Kapolres Deliserdang AKBP Edy Suriantha Tarigan melalui Kasat Reskrim AKP Bayu Putra Samara saat dikonfirmasi membenarkan laporan korban dan mengatakan  kalau kasus ini masih dalam proses penyelidikan pihaknya. (Wan). 
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar