 |
| Korban semasa hidup |
SUMSEL |
Akhirnya pemerkosa dan pembunuh Melindawati Zidomi (24) warga Jl. Urip
Sumiharjo No 42 Sekojo Palembang Sumsel, ditangkap pihak kepolisian, Kamis
(28/3/2019) siang hari tadi. Kedua pelaku merupakan petani pemanen sawit kebon.
Saat digeledah, petugas menemukan celana korban disembunyikan di belakang rumah
tersangka.
Kedua pelaku adalah Hendri (22) dan rekannya, Anang (25)
yang sama-sama sebagai petani pemanen sawit di perkebunan PT. PSM. Mereka
diciduk di Desa Bukit Batu, Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten OKI, Provinsi
Sumatera Selatan.
Keterangan dihimpun, selain mengamankan tersangka, petugas
juga menemukan barang bukti di belakang rumah berupa,celana dan pakaian korban,
serta topeng yang dipakai pelaku saat beraksi. “Pelaku tinggal di Divisi 4, sama
dengan korban. Pelaku masih diperiksa intensi di Polres OKI,” ujar sumber
kepada media.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebelum nyawanya
dihabisi, Melindawati Zidomi terlebih dahulu diperkosa sesaat setelah melintas
di Areal PT. PSM, Divisi 3 Blok F 19, Dusun Sungai Baung, Desa Bukit Batu,
Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten OKI, Provinsi Sumatera Selatan.
Dalam peristiwa yang terjadi pada Hari Selasa, 25 Maret 2019 sekira pukul 17:00 wib itu, seorang bocah menjadi saksi hidup. Namun dua
pria biadab yang melakukan aksi tak terpuji itu kini masih diburon oleh pihak
kepolisian. Sebelumnya, Nita Pernawan (9) juga nyaris kehilangan nyawa akibat
dicekik para pelaku.
Informasi dari penerusan pesan Kapolsek Air Sugihan IPDA
Widya Bhakti Dira STrK, awalnya pihaknya mendapat informasi penemuan mayat pada
Hari Selasa tanggal 26 Maret 2019 sekira pukul 04:30 wib, di Areal PT. PSM
Divisi 3 Blok F 19 Dusun Sungai Baung Desa Bukit Batu Kec. Air Sugihan Kab.
Oki.
Keterangan yang dihimpun penyidik dari Nita Pernawan,
sehari sebelumnya, yakni Senin pukul 16:30 Wib, Melindawati Zidomi dan dirinya
berangkat dari divisi 4 dengan menggunakan sepeda motor Honda Revo hitam menuju
ke Pasar Jeti.
Lalu sekira pukul 17:00 Wib, kedua korban pulang menuju
Camp Divisi 4. Namun belum lagi sampai, tepatnya masih di Divisi 3, korban
dihadang di jalan dengan cara jalan diblokir menggunakan sebatang kayu balok,
sehingga Melindawati menghentikan sepedamotornya.
Sejurus kemudian, korban dihampiri oleh diduga ke 2 (dua)
orang pelaku dengan ciri ciri berbadan kurus dengan tinggi kurang lebih 165 Cm,
menggunakan baju hitam dan memakai penutup wajah yang diduga merupakan kain
sarung warna hitam.
Selanjutnya wanita berdarah Nias yang merupakan calon
pendeta itu dan Nita Pernawan diseret oleh pelaku ke dalam perkebunan sawit.
Kemudian ke 2 korban dicekik dan tangannya diikat menggunakan karet bekas ban
dalam sepedamotor.
Nita Pernawan yang pingsan langsung dibuang di semak
semak di areal perkebunan sawit itu. Sedangkan Melindawati Zidomi dicekik
hingga tewas, kemudian mayatnya diseret dan dibuang di lokasi kedua yang
berjakarak lebih kurang 100 M dari TKP pertama.
“Korban Melindawati Zidomi diduga sebelum dibunuh,
terlebih dahulu diperkosa. Karena pada saat ditemukann oleh warga yang mencari
korban sejak pukul 22:00 Wib hingga korban ditemukan, jasadnya dalam keadaan
tidak menggunakan celana dan baju bagian atas juga terbuka,” kata petugas.
Kemudian korban Melindawati Zidomi diamankan di Klinik
PT. OKI PULP & PAPER MILLS Dsn Sungai Baung Desa Bukit Batu Kec. Air
Sugihan Kab. Oki, dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Kota Palembang untuk dilakukan
visum.(red)
