Puskesmas Kota Rantauprapat Terpilih Menjadi Puskesmas Terbaik

Sebarkan:
Hari Kesehatan Nasional Ke 54


RANTAUPRAPAT|Puskesmas Kota Rantauprapat Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhanbatu ditetapkan menjadi Puskesmas terbaik dan berhasil memborong piagam dan penghargaan atas prestasi gemilang dalam bidang pelayanan kesehatan dalam memperingati Hari Kesehatan Nasional tahun 2018, Senin (10/12/2018).

Sebelumnya Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu telah mengadakan lomba dokter teladan, Perawat teladan, Bidan teladan, Kesling teladan dan SKM teladan.

Atas penilaian tersebut Puskesmas Kota Rantau Utara mendapatkan piagam dan penghargaan. Sebagai, dokter teladan atas Nama dr.Sonya Anastasia, Perawat teladan Mazenil Daniva Siregar, S.Kep.Nesr, juara II Bidan terbaik, Elide Monika Simanjuntak.

Selanjutnya, untuk Kesling teladan diterima Ningsih dan SKM teladan di terima oleh Fauziah Imelda Aritonang, SKM. Sedangkan untuk Puskesmas terbaik se-labuhanbatu diterima oleh Puskesmas Rantau utara dibawah Asuhan dr. Hj. Fianna Molhaini, MM, dan mendapatkan hadiah TV 40 Inc.

Kepala Puskesmas Kota Kecamatan Rantau Utara dr. Hj. Fianna Molhaini, MM mengatakan, Hari Kesehatan Nasional ( HKN ) tahun 2018 ini tentunya menjadi kesan tersendiri bagi mereka selaku pegawai yang berdinas di Puskesmas Kota. Hal ini menjadi tugas berat untuk kedepannya, dikarenakan predikat ataupun penghargaan yang diterima tentunya akan dipertahankan.

" Dengan semangat didalam menjalankan tugas serta memberikan pelayanan yang  baik kepada masyarakat khususnya Masyarakat yang berada di Kecamatan Rantau Utara," kata dr. Fianna.

Sementara, Ningsih selaku Staf Puskesmas Kota Bidang Kesehatan Lingkungan mengatakan, piagam penghargaan untuk kesehatan yang diterimanya sudah yang keenam kalinya.

" Saya pertama mendapatkan piagam mulai tahun 2009 – 2010, kemudian 2015 sampai 2018 tahun ini," ujarnya.

Peringatan Hari Kesehatan yang Ke 54 Kabupaten Labuhanbatu sekaligus, menyerakan sertifikat IDL/Imunisasi pink sebanyak 10 orang, penyerahan piagam dan hadiah kepada 6 puskesmas terbaik, tenaga kesehatan sebanyak 16 orang, dan Desa stop BABS sebanyak 4 Desa. (manto)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini