![]() |
| Teken MoU |
Pembukaan Pameran REI Expo 2018 ditandai dengan pemukulan gendang bersama yang dilakukan Wali Kota bersama Ketua DPP REI Indonesia Sulaiman Sumawinata. Setelah itu dilanjutkan dengan melihat setiap stand yang ikut serta dalam Pameran REI Expo 2018 dengan total sebanyak 35 stand yang terlibat dalam acara REI Expo 2018 kali ini.
Sekaitan dengan itu, Ketua DPD REI Sumut Andi Atmoko Panggabean mengatakan bahwa Pameran REI Expo ini merupakan kegiatan yang setiap tahun digelar. Selain itu, pada kesempatan ini dilaksanakan pula nota kesepakatan melalui penandatangan kerjasama dengan Kepolisian Daerah Sumatera Utara yang mana momentum ini bertujuan untuk merealisasikan program perumahan untuk setiap anggota polri. REI bersama dengan kepolisian daerah Sumatera Utara dan didukung beberapa perbankan sama-sama berkomitmen mewujudkan program rumah layak huni bagi para anggota polri. Hal ini yang menjadi dasar kenapa dilakukannya penandatanganan kerjasama dengan kepolisian daerah Sumatera Utara, agar setiap anggota polri di Polda Sumut bisa memiliki rumah layak huni yang bersubsidi.
Selanjutnya, Andi menyampaikan bahwa semua developer mendukung penuh program yang tengah berjalan ini, hal itu ditandai dengan adanya nota kesepahaman ini. “Nantinya untuk mengakomodir seluruh tahapan-tahapan program ini, kami pihak REI akan berkoordinasi dengan setiap Polres yang ada di Sumatera Utara", jelasnya.
Pameran ini diisi pula dengan berbagai hiburan dan kegiatan lain setiap harinya, seperti live music, perlombaan modeling untuk tingkat anak-anak serta diadakannya pengumpulan donasi bekerjasama dengan ACT (Aksi Cepat Tanggap) yang nantinya akan disalurkan ke beberapa daerah tertimpa bencana seperti di Mandailing Natal, Sumatera Utara.
Sementara itu, Wali Kota Medan Drs. H. T. Dzulmi Eldin mengatakan bahwa kebutuhan akan tempat tinggal yang layak huni dengan harga terjangkau dan lokasi yang tidak jauh dari sentra bisnis merupakan salah satu yang paling dicari pada setiap pameran properti.
Menurut Wali Kota, bisnis properti merupakan salah satu sector industry yang masih terus bisa menggeliat, utamanya di kelas perumahan menengah dengan harga berkisar antara 300 sampai 500 juta rupiah. Sektor properti ke depan kemungkinan akan banyak didominasi oleh perumahan kelas menengah ini. Banyak pihak yang tidak menyadari bahwa pertumbuhan sektor properti sebenarnya turut serta menyumbang pertumbuhan di sektor lain seperti bisnis furniture, bisnis elektronik dan lainnya, ungkap Wali Kota.
Wali Kota juga berpesan dan yakin dengan strategi yang tepat maka REI Expo 2018 ini akan mampu menarik banyak kalangan untuk bisa memiliki rumah tinggal sendiri. Untuk itu para pengembang rumahan yang tergabung di REI Sumut harus mampu terus berinovasi, sehingga produk bangunan yang mereka bina akan mampu mencapai khalayak yang menjadi sasaran.
Pameran REI Expo ini turut dihadiri Kombes Pol. Ika Swardana, MSi mewakili Kapolda Sumut, Kakanwil BTN Regional Sumatera Manahan Hutapea, Pjs Regional PT. Bank Mandiri Didit Arijanto serta Pimpinan Consumer Banking BNI Efrijal, SH., MH.(*)

