Deli Serdang -
Siasat untuk meraup keuntungan banyak kerap dilakoni para penggila permainan
ketangkasan yang ada di kota Lubuk Pakam. Walau beresiko ditangkap aparat, para
penggemar game tembak ikan terkesan tak takut lagi dengan jerat hukum yang
berlaku di negeri ini. Permainan game tembak ikan yang terindiksi judi inipun
makin digemari kalangan anak remaja dan orang dewasa, Rabu (12/9/2018).
Dari informasi yang diperoleh, permainan game tembak ikan
yang terindikasi judi ini mulai digemari warga Lubuk Pakam. Dari komentar yang
terdengar diwarung-warung seputaran kota Lubuk Pakam banyak penggemar yang
sepertinya belum memahami jika permainan itu bisa berdampak negatif. Soalnya
untuk bisa bermain dilokasi itu, si penggemar harus lebih dulu menukarkan
uangnya dengan koin yang disiapkan pengelolanya. “Kalau mau main biasanya harus
membeli koinnya dulu. Lalu kalau pemainnya menang bisa ditukar dengan hadiah
barang ataupun uang. Kalau bukan judi, jadi apalah namanya itu bang?” kata
Hulman Situmorang (44) warga Lubuk Pakam.
Sementara itu dilain pihak malah ada yang menganggap jika
permainan game tembak ikan itu bukan tergolong judi. Sehingga tempat permainan
game tembak ikan itu makin banyak dikunjungi penggemarnya. “Kalau itu tergolong
permainan judi kenapa tak ditertibkan aparat hukum bang. Itukan mau sama mau?” sebut
Jose Manalu (30) saat dijumpai sejumlah wartawan di warung Mak Ayam jalan KH
Ahmad Dahlan Kecamatan Lubuk Pakam.
Terpisah, Kapolsek Lubuk Pakam AKP Gudo Siswoyo saat
dikonfirmasi mengatakan akan melakukan pengecekan kelapangan. “Saya baru
menjabat jadi akan saya cek kelapangan tentang kebenarannya,” sebutnya. (red)